Pemilu 2024

Kaesang Pangarep Tak Perintah Pilih Capres/Cawapres Tertentu: Jangan Sampai Golput!

Dalam kunjungannya di Kota Madiun Jawa Timur, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep berpesan agar warga tidak golput pada Pemilu 2024. 

Tribunnews
Ketum PSI Kaesang Pangarep saaf menghadiri Jalan Santuy Malam Bersama Kader PSI di Kota Madiun, Jawa Timur, Minggu (3/12/2023 

WARTAKOTALIVE.COM - Dalam kunjungannya di Kota Madiun Jawa Timur, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep berpesan agar warga tidak golput pada Pemilu 2024

Kunjungan Kaesang di Madiun dalam rangka menghadiri perayaan ulang tahun ke-9 PSI di Kota Madiun, Jawa Timur, Minggu (3/12/2023) malam.

Perayaan ultah PSI itu diadakan melalui kegiatan jalan santai bertajuk Jalan Santuy Malam Bersama Kader PSI.

Pantauan di lokasi, Ratusan warga Madiun hadir dalam acara jalan santai itu. Mereka ikut memeriahkan acara yang digelar di Madiun Lor, Manguharjo, itu.

Selepas jalan santai, Kaesang dan jajaran PSI memotong nasi tumpeng.

Baca juga: Tak Paham Orde Baru, Kaesang: Apakah Ada Penangkapan di Era Jokowi? Ternyata Ada

Kaesang pun memberikan potongan nasi tumpeng kepada beberapa warga yang hadir.

Warga pun tampak berteriak senang diberikan nasi tumpeng dari Kaesang itu.

Kaesang lalu berpesan kepada warga Madiun yang hadir di sana.

"Saya cuma mau titip satu pesan buat bapak dan ibu datang ke TPS pada 14 Februari 2024 buat mencoblos," kata Kaesang di lokasi.

Kaesang melanjutkan pidatonya. Dia berharap warga Madiun menyalurkan haknya di Pemilu tahun depan, terlepas apapun pilihan mereka.

 "Saya enggak perintah bapak dan ibu untuk nyoblos siapa presiden dan wapres, terserah! Untuk partai juga terserah, yang penting bapak dan ibu nyoblos. Jangan sampai golput," tandas Kaesang.

Hadir dalam acara tersebut, Walikota Madiun Maidi, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, Ketua DPW PSI Jawa Timur Aan Rochyanto, Ketua DPD PSI Madiun Bagus Panuntun dan jajaran PSI lainnya.

Diketahui, pada hari kedua di Jawa Timur, Kaesang menyambangi sejumlah lokasi untuk berkampanye.

Kaesang mengawali hari Minggu pagi dengan mengunjungi Pasar Wisata Plaosan, kemudian bertolak menemui relawan 3 Kabupaten.

Setelah itu, Kaesang bertemu Komunitas Warga Tionghoa dan Forum Kerukunan Umat Beragama di Kota Kediri.

Kemudian, Kaesang bergeser ke Kabupaten Kediri dan bersilaturahmi dengan Gus Kautsar, Gus Toif, dan Kiai Huda.

Akui Produk Instan

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep mengakui dia merupakan bagian dari produk instan sebuah proses politik.

Putra bungsu Presiden Joko Widodo ini hanya butuh tiga hari untuk menjadi ketua umum PSI sejak dia resmi menjadi anggota partai berlogo mawar merah itu.

Hal tersebut disampaikan Kaesang saat berbicara dengan perwakilan kelompok pemuda mahasiswa di Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (25/11/2023).

Saat itu Kaesang merespon pertanyaan salah satu mahasiswa yang menyebut isu calon anggota legislatif (caleg) yang diusulkan secara instan atau terlalu cepat oleh partai.

Kaesang dalam pernyataannya menyinggung soal dia dipilih Ketua Umum PSI dalam waktu yang singkat sehingga bisa dikatakan sebagai produk instan.

Baca juga: Diduga Dukung Pasangan Prabowo-Gibran, Bawaslu Segera Panggil Apdesi

Namun klaim Kaesang, dia sudah belajar politik sejak 2005.

"Saya instan gak? Instan!. Saya harus akui saya sendiri juga sama, tetapi saya mau membela diri, mau bagaimana pun di media, susah,” kata Kaesang.

“Tetapi di satu sisi, saya ini sudah terpapar dengan dunia politik sejak 2005 sejak ayah saya menjadi Wali Kota dan sampai sekarang 2023 menjadi (Presiden, red.), berarti sudah 18 tahun," sambungnya.

Dirinya pun menyinggung peran Jokowi yang mengedepankan cara berkomunikasi dengan masyarakat saat terjun ke dunia politik.

Kaesang mengaku dia melihat langsung saat Jokowi menjabat sebagai Wali Kota Solo dan berupaya merelokasi pedagang kaki lima (PKL) dari Banjarsari ke Pasar Klitikan Notoharjo.

Jokowi saat itu rutin mengajak makan dan berdialog dengan para pedagang dalam waktu kurang lebih 7 bulan.

Setidaknya, ada 50 pertemuan lebih digelar antara Jokowi dan para pedagang sampai akhirnya tercapai mufakat atas kebijakan relokasi tersebut.

"Saya belajar dari situ, ketika kita mau menginginkan sesuatu yang mana itu baik untuk semua orang, yang kita lakukan adalah komunikasi walaupun itu membutuhkan waktu yang cukup lama," tutur Kaesang.

Baca juga: Ridwan Kamil Sebut Jabar Menjadi Penentu Kemenangan Prabowo-Gibran Satu Putaran: Harus Dikuasai

Dia lantas menggunakan istilah on job training untuk menjelaskan bahwa ia sudah belajar politik meski tak terlibat dalam politik praktis.

Suami Gudono ini juga mengklaim, sebelum terpilih sebagai Ketua Umum PSI pada 25 September 2023 lalu, dia sudah melalui proses panjang.

Karena alasan itu, dia tak mempermasalahkan dicap sebagai produk politik instan.

Untuk saat ini Kaesang pilih fokus bekerja untuk partai, alih-alih merespons soal kritikan produk instan tersebut.

Dikira Gibran

Sebelumnya ada momen unik terjadi saat Kaesang Pangerap mengunjungi Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

Pasalnya putra sulung Presiden Joko Widodo tersebut sempat dikira Gibran oleh warga setempat.

Momen ini terjadi saat Kaesang blusukan ke Pasar Flamboyan Pontianak.

Kaesang tiba di pasar rakyat terbesar Kalbar tersebut pukul 09.30 WIB, bersama istri dan sejumlah pengurus DPP PSI.

Kaesang terlihat membeli sejumlah sayuran, mengobrol dengan pedagang, dan melayani warga untuk berfoto bersama.

Saat berjalan keluar pasar, ada seorang warga mendekat dan ingin mengajak foto bersama.

“Mas Gibran, foto mas,” kata warga tersebut seperti dilansir Tribunsolo.

Mendengar itu, Kaesang menolah lalu berseloroh sambil menjelaskan bahwa dirinya bukan Gibran.

“Saya ketua umum partai, bukan cawapres,” ujar Kaesang, setelah itu berfoto dengan warga tersebut.

Kopdar PSI

Selama di Pontianak, Kaesang menggelar sejumlah kegiatan partai.

Setelah dari pasar, Kaesang minum kopi Asiang di Jalan Merapi Pontianak.

Kemudian, pada pukul 14.00 WIB menghadiri acara Kopdarwil Pengurus dan Caleg PSI seluruh Kalbar.

Lalu dilanjutkan silaturahmi bersama Habib Abdullah Ridho Bin Yahya.

 

 


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ketum PSI Kaesang ke Warga Madiun: Terserah Siapa Capres-Cawapres, Terpenting Nyoblos Jangan Golput

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved