Pilpres 2024

Langkah Kuda Hitam Anies Baswedan: Iwak Teri Campur Kemangi, Meskipun Lawan Berat Tetap Diimbangi

Bacapres Anies Baswedan mengunggah (posting) video pendek di media sosial (Medsos) saat bermain catur dengan Hantoyo melangkahkan kuda hitam.

Editor: PanjiBaskhara
Istimewa
Bacapres Anies Baswedan mengunggah (posting) video pendek di media sosial (Medsos) saat bermain catur dengan Hantoyo melangkahkan kuda hitam. Foto: Anies Baswedan 

WARTAKOTALIVE.COM - Akhir-akhir ini, publik menyoroti situasi penegakan hukum di negeri ini serta situasi politik menjelang Pilpres 2024.

Di tengah situasi tersebut, Bacapres Anies Baswedan mengunggah (posting) video pendek di media sosial saat dirinya bermain catur dengan Hantoyo.

Anies bermain catur melawan Hantoyo, warga asal Desa Kracak, Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah.

Permainan catur itu terjadi saat Anies melakukan kunjungan silaturahmi ke Desa Kracak sekitar awal Oktober 2023.

Baca juga: Dukung Paslon Anies-Gus Imin, Ada 2,7 Juta Anggota Pedagang Pasar Siap Kawal TPS di Pilpres 2024

Baca juga: Didukung Pedagang Pasar se-Indonesia, Anies: Kita Bangun Ekonomi Kerakyatan & Ekosistem Pasar Sehat

Baca juga: Capres Anies Baswedan: Pilih Tenang karena Takut atau Tenang Karena Ada Keadilan?

"Main catur lawan Pak Hantoyo di Desa Kracak [Banyumas]. Menang, skak mat dengan kuda hitam," tulis Anies Baswedan di akun media sosialnya yang diunggah pada Selasa (7/11/2023).

Hantoyo nampak memajukan rajanya.

Melihat langkah itu, Anies Baswedan memastikan apakah Hantoyo sudah yakin.

"Yakin. Ya wis di-skak malih [ya sudah di-skak lagi]."

Diskak, Hantoyo kembali memindahkan rajanya.

Melihat langkah itu, Anies Baswedan kembali skak dengan langkah kuda hitam, sambil mengucapkan pantun.

"Iwak teri, campur kemangi. Masio lawane ngeri, yo tak imbangi [Ikan teri campur kemangi, meskipun lawannya ngeri, ya siap diimbangi," ucap Anies Baswedan.

Bukan tanpa alasan Anies cukup akrab dengan warga Desa Kracak.

Pasalnya, dia pernah menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di tersebut saat masih kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Oleh sebab itu, saat mengunjungi Banyumas, Anies menyempatkan diri untuk berkunjung ke desa itu untuk mengenang masa-masa KKN di desa itu.

Anies mengatakan dia menjalani KKN di Desa Kracak bersama 7 orang mahasiswa selama 3 bulan, dan memiliki pengalaman yang luar biasa.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved