Berita Jakarta
Demonstrasi Menolak Putusan MK di Patung Kuda Memanas, Massa Mulai Bakar Ban dan Rusak Barier Beton
Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro meminta kepada mahasiswa untuk tertib menyampaikan aspirasi di Patung Kuda dan tidak merusak barier beton.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Feryanto Hadi
Sesekali, mereka juga bersorak sembari menyanyikan mars perjuangan mahasiswa dan lagu-lagu kebangsaan.
Tak lupa, mereka menyuarakan semangat mahasiswa dan rakyat Indonesia.
"Hidup mahasiswa! Hidup rakyat Indonesia!" ucap orator di atas mobil komando kepada seluruh massa aksi.
Baca juga: Denny Indrayana Kritik Keputusan MK Soal Usia Cawapres: Jokowi Berhitung Ulang, Bisa Dimakzulkan
Dari yang nampak, sejumlah mahasiswa itu bersal dari berbagai universitas seperti Universitas Indonesia (UI), Universitas Paramadina, Institut Pertanian Bogor (IPB), dan lain sebagainya.
Sementara spanduk besar yang dibawa mereka, isinya kebanyakan berupa sindiran soal kembangkitan orde baru dan kecaman kepada Mahkamah Konstitusi (MK) usai ketuk palu terkait usia calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
"Kemarin paman datang, pamanku dari MK. MK Mahkamah Keluarga," tulis salah satu spanduk yang dibawa mahasiswa.
"Jokowi penghianat," tulis spanduk lainnya.
Selain itu, para mahasiswa juga menyinggung soal era orde baru yang seakan dimulai kembali.
"Reformasi harga mati. Orde Baru muncul kembali," tulis satu spanduk.
"Awas Orde Baru Vol. 2," lanjut tulisan itu.
Lebih lanjut, ratusan mahasiswa dari seluruh Indonesia yang hari ini mengepung istana negara, membawa sejumlah tuntutan. Di antaranya:
1. Wujudkan pendidikan yang demokratis dan ilmiah;
2. Tegakkan reformasi hukum
3. Berantas KKN (Korupsi Kolusi Nepotisme);
4. Tolak Dwi Fungsi TNI/Polri;
Dicegah Masuk Jakarta, 120 Pelajar Diduga Ikut Aksi Unjuk Rasa Buruh di Gedung DPR/MPR RI |
![]() |
---|
Gratis Naik Transportasi Umum, Warga Jakarta Puas Punya KLG |
![]() |
---|
Pengamen di Duren Sawit Jaktim Gagalkan Preman Curi Besi Scaffolding |
![]() |
---|
Alasan Dishub Jakarta Batal Pangkas Trotoar Jalan TB Simatupang Jaksel |
![]() |
---|
Pramono Klaim jadi yang Pertama di Tingkat Pemprov, DKI Jakarta Laporkan APBD ke Publik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.