Kecewa Anies Baswedan Pilih Cak Imin Jadi Cawapres, Rosyid Minta Maaf Membakar Atribut Partai NasDem

WARTAKOTALIVE.COM - Seusai ia mengetahui dilaporkan Partai NasDem di Mapolres Metro Jakarta Timur, Abdul Rosyid Arsyad selaku eks kader partai NasDem kini buka suara.

Rosyid meminta maaf atas perbuatannya kepada Partai NasDem, terkhusus Imam Ratrioso, Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil DKI I Jakarta Timur.

"Dengan ini kami (bersama anggota pedagang pasar) bersama-sama meminta maaf, karena perbuatan kekhilafan membakar serta merusak atribut Partai NasDem" kata Rosyid saat ditemui awak media di kawasan Cakung, Jakarta Timur, pada Kamis (7/9/2023).

Ia menegaskan kekhilafannya itu tak terbendung.

Baca juga: Anies Baswedan dan Cak Imin Tidak Hadiri Acara Doa Bersama Nasdem-PKB DKI Jakarta Malam Ini

Baca juga: PKB Gabung Tapi Demokrat Hengkang, NasDem Tegaskan Nama Koalisi Perubahan Tak Berubah

Baca juga: Paksa PKS Terima Duet Anies-Cak Imin, Partai Nasdem: Jika Tidak Mau Silakan Tarik Dukungan

Hal itu terjadi saat Partai NasDem mengusung pendamping Capres Anies Baswedan di Pilpres 2024, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, sebagai cawapres.

Ditegaskan, sebab aksi perusakan atribut Partai NasDem itu bukan berasal dari kepentingan oknum di belakang Rosyid.

Melainkan inisiatif dari dirinya sebagai ketua komite pedagang pasar dan para anggotanya.

"Setelah tahu Cak Imin dipanggil KPK, makanya saya langsung spontan tidak ada yang mengendalikan saya, ini inisiatif saya pribadi dan membakar bendera NasDem dan kaos dengan nama Imam Ratrioso" jelasnya.

Namun ia menyerahkan sepenuhnya keputusan partai NasDem selanjutnya dalam menyikapi kasus tersebut.

Seperti diketahui, kecewa dengan keputusan pimpinan partai, Rosyid yang mengaku mantan Bacaleg dari Partai NasDem membakar atribut partai NasDem.

Aksi pembakaran atribut Partai NasDem ini terjadi di Jalan Tipar Cakung RT 009 RW 007, kecamatan Cakung, Jakarta Timur, pada Senin (4/9/2023).

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, pria yang khas pakai kacamata itu melakukan aksi tersebut bersamaan lebih kurang belasan pedagang pasar Kalimalang Cakung.

Aksi mereka diawali dengan longmarch atau berjalan dari titik awal Jalan Tipar Cakung hingga ke pasar Kalimalang Cakung bersamaan bawa banner bertuliskan aspirasi.

Aspirasi itu tentang penolakan keras terhadap keputusan pimpinan Partai NasDem pilih Cak Imin, Ketua Umum PKB sebagai cawapres mendampingi Capres Anies Baswedan di Pemilu 2024.

Sepanjang perjalanan, mereka nampak mencopot beberapa atribut bendera partai NasDem yang terpasang di beberapa ruko.