Pilpres 2024

Pilpres 2024, Kelemahan Prabowo Tertutup Bila Duet dengan Erick, Pengamat: Sangat Potensial Terjadi

Direktur Eksekutif KPN Adib Miftahul sebut kelemahan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 bisa tertutup bisa dipasangkan dengan Erick Thohir.

Editor: PanjiBaskhara
Warta Kota/Yulianto
Direktur Eksekutif KPN Adib Miftahul sebut kelemahan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 bisa tertutup bisa dipasangkan dengan Erick Thohir. Foto: Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto 

Karenanya, Adib optimis Ketua UmumMasyarakat Ekonomi Syariah (MES) tersebut mampu memberikan kemenangan untuk Prabowo Subianto jika dipasangkan.

"Saya katakan cawapres ini posisinya bisa ngunci, bisa mendongkrak kemenangan, dan Erick Thohir mampu dalam hal tersebut," pungkas Adib.

Unggul Suara

Pengamat Politik Universitas Brawijaya (UB), Anang Sujoko akui Menteri BUMN Erick Thohir punya keunggulan jika dibandingkan kandidat lain untuk diusung jadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto.

Dilihat dari peta koalisi saat ini yakni Koalisi Indonesia Maju (KIM), Erick Thohir yang merupakan mantanPresiden Inter Milan tersebut dinilai lebih unggul dari Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto dan Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra.

"Salah satunya elektabilitas, bicara soal ini Erick Thohir lebih unggul dari Airlangga Hartarto dan juga Yusril Ihza Mahendra," katanya Anang, Kamis (7/9/2023).

Mengacu elektabilitas, Erick Thohir selalu masuk bursa dan menduduki posisi pertama bagian cawapres di beberapa lembaga survei.

Seperti survei Voxpol Center Research and Consulting yang, ia menduduki peringkat pertama dengan total elektabilitas mencapai 34,3 persen.

Survei yang diadakan periode 24 Juli-3 Agustus ini, Erick Thohir mengungguli kandidat lainnya sebagai cawapres seperti Agus Harimurti Yudhoyono 30,3 persen dan Khofifah Indar Parawansa 15,3 persen.

Lebih lanjut, Anang menjelaskan ada beberapa faktor lainnya mengapa Erick Thohir mengungguli kandidat cawapres untuk Prabowo Subianto.

Menurutnya, Ketum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) ini unggul dalam kedekatan dengan PBNU yang bisa menutupi kelemahan Prabowo Subianto.

Terkahir, Anang menyampaikan jika Prabowo memilih Erick Thohir sebagai cawapres, maka bisa menambal lubang yang ditinggal PKB.

Prabowo Subianto bisa meraih ceruk suara NU di Jawa Timur dan Jawa Tengah jika meminang Erick Thohir sebagai cawapres.

"Ya Erick Thohir juga dekat dengan PBNU. Selama dia mempunyai kedekatan dan kepentingan bersama, saya kira NU bisa menerima Erick di posisi itu," tutup Anang.

Budiman Sudjatmiko Akui Ada Konsekuensi Mendukung Capres Prabowo Subianto

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved