Seni Budaya
203 Penari Tradisional dan Modern Tampil Spektakuler di Pagelaran Sabang Merauke Pahlawan Nusantara
Tidak kurang dari 203 penari tradisional dan modern menampilkan aksi spektakuler di atas panggung Pagelaran Sabang Merauke Pahlawan Nusantara.
Penulis: Irwan Wahyu Kintoko | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
"Aku juga latihan kuda-kuda sampai paha pedas dan melakukan persiapin supaya posturnya benar dan bisa mendukung penampilanku di panggung," ucap Mirabeth Sonia.
Selain Mirabeth, barisan penyanyi yang memeriahkan panggung Pagelaran Sabang Merauke diantaranya, Isyana Sarasvati, Cantika Abigail, Swain Mahisa, Alsant Nababan dan Taufan Purbo.
Ada juga Christine Tambunan, Nino Prabowo, Yuyun Arfah, Gabriel Harvianto, juga penampilan istimewa dari ventriloquist Kak Tony.
Dari deretan musisi, Dian HP, Avip Priatna, Dunung Basuki, Ammir Gita, dan Meidy Ratnasari berkolaborasi menciptakan 31 aransemen lagu daerah dan nasional yang tersaji indah dengan harmoni orkestra serta choir dari Jakarta Concert Orchestra dan Batavia Madrigal Singers.
Wastra Nusantara
Tidak hanya menyuguhkan pertunjukan musik dan tari, Pagelaran Sabang Merauke Pahlawan Nusantara juga menampilkan koleksi wastra Nusantara dari 17 desainer kenamaan.
Para desainer ini merupakan anggota Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI).
Ada Ivan Gunawan, Era Soekamto, Danny Satriadi, Denny Wirawan, Ghea Panggabean, Taufik Bachtiar, serta keterlibatan desainer rumah mode Iwan Tirta Private Collection, Griya Ageman dan Subeng Klasik serta Ivan Gunawan Cosmetics.
Baca juga: Kikan Namara Selalu Terharu hingga Meneteskan Air Mata Setiap Tampil di Pagelaran Sabang Merauke
Karya-karya para desainer tersebut ditampilkan finalis Miss Mega Bintang Indonesia 2023 dan juga Miss Grand Indonesia 2023 Ritassya Wellgreat.
Seluruh pakaian yang diperagakan merupakan karya para desainer berdasarkan eksplorasi selama berbulan-bulan terhadap kearifan lokal dan budaya warisan leluhur yang dikumpulkan dari Sabang hingga Merauke.
Era Soekamto, desainer yang juga konsultan Nusantara Wisdom mengatakan, tim desainer dan fashion stylish Pagelaran Sabang Merauke bekerja mengumpulkan dan melakukan ekplorasi terhadap berbagai budaya Indonesia selama dua bulan.

Setelahnya, tim mensortir budaya mana saja yang akan ditonjolkan dan diwujudkan dalam rupa adi busana pada Pagelaran Sabang Merauke Pahlawan Nusantara.
"Ini pekerjaan besar mengingat kompleksitas dan keragaman budaya kita yang sangat luas dan kaya," kata Era Soekamto.
Membangun narasi dari kekayaan filosofi dan juga penampilan yang klasik namun dengan sentuhan kreatifitas yang tinggi.
Baca juga: Pagelaran Sabang Merauke Wujud Mencintai Negeri hingga Upaya Merawat Kelestarian Budaya Indonesia
Bekerja sama dengan Tim Taufik Bachtiar sebagai creative dan stylist, ia meriset arti dan asal setiap tarian, nyanyian, local wisdom dan busana tradisionalnya.
Sabang Merauke
penari tradisional
Pahlawan Nusantara
wastra nusantara
Isyana Sarasvati
Sandhidea Cahyo Narpati
Gunk Mas
penari Gunk Mas
Mugiyono Kasido
Mirabeth Sonia
Cerita Maestro Tari Lengger Rianto Memimpin Flashmob Bakul Budaya di Car Free Day Kota Depok |
![]() |
---|
Kebaya Menari Tampil Memukau di Panggung Festival Tari Internasional '33rd Etoiles de Paris 2025' |
![]() |
---|
Diundang Komunitas Bakul Budaya, Rianto Maestro Tari Lengger Banyumasan Menari di Kampus UI Depok |
![]() |
---|
Rayakan Hari Tari Sedunia di Museum Nasional, Kembalikan Baliku Sajikan Empat Tarian |
![]() |
---|
Dosen UI Lakukan Terobosan Besar, Kembangkan Sekolah Budaya Jawa di Lereng Gunung Merapi dan Merbabu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.