Berita Jakarta

Gelar Razia Operasi Patuh Jaya di Kebayoran Baru, Polisi Akui Tak Ada Pengendara yang Minta Damai

Polisi Akui Tak Ada Pengendara yang Minta Damai Dalam Operasi Patuh Jaya: Mudah-mudahan Pelanggaran Bisa Menurun

Penulis: Nurmahadi | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Operasi Patuh Jaya di Jalan Pulo Raya I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Selasa (11/7/2023) sore. 

WARTAKOTALIVE.COM, KEBAYORAN BARU - Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan kembali gelar Operasi Patuh Jaya di Jalan Pulo Raya I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Selasa (11/7/2023) sore.

Berdasarkan pantauan wartakotalive.com di lokasi, terdapat lima pengendara motor yang terjaring razia, karena melanggar lalu lintas.

Dari lima pengendara motor yang ditilang, mayoritas karena tak menggunakan helm saat berkendara.

"Yang ditangkap secara kasat mata, yang paling banyak nggak pakai helm," ucap Danru Turjawali Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan, Aiptu Jonior kepada wartawan di lokasi.

Selain karena tak pakai helm, para pengendara juga dirazia lantaran tidak memasang pelat nomor.

Para pengendara yang terjaring razia itu pun dikenakan sanksi tilang. SIM maupun STNK mereka juga ditahan dan dapat diambil di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

Baca juga: Sekjen MUI Ungkap Al Zaytun Tak Dibubarkan, Hanya Depak Panji Gumilang dan Pengurus yang Terpapar

Baca juga: Meski Kelompok Minoritas Dilindungi Negara, Ketua MUI Kecam Kopdar LGBT se-ASEAN di Jakarta: Tolak!

Tak hanya itu, Jonior juga mengaku pihaknya tidak terima pungutan liar saat menjalankan Operasi Patuh Jaya tersebut.

Ia juga mengaku tak mau meladeni pelanggar yang damai di tempat, agar memberi efek jera.

"Sejauh ini tidak ada (pelanggar) minta berdamai. Mudah-mudahan dengan adanya Operasi Patuh Jaya ini pelanggaran bisa menurun," ungkapnya. 

Adapun Operasi Patuh Jaya 2023 berlangsung selama 14 hari mulai 10 Juli hingga 23 Juli 2023.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto meminta, pelaksanaan operasi tersebut dilakukan secara humanis dan simpatik.

Jenderal bintang dua itu ingin penegakan hukum dilakukan secara profesional. Artinya, tak ada negosiasi serta transaksional dengan pengendara.

"Karena seyogyanya penegakan hukum yang baik akan berdampak pada kedisiplinan masyarakat agar tidak melakukan pelanggaran kembali," ujarnya.

Di sisi lain, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menuturkan, pihaknya melakukan razia stasioner, di mana mengerahkan personel yang jadi lokasi banyak pelanggaran.

Operasi Patuh Jaya yang menyasar pengendara tidak tertib berlalu lintas ini akan digelar pihak Ditlantas Polda Metro Jaya hingga Minggu (23/7/2023) mendatang. 

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved