Jokowi di Rakernas III PDIP Imbau Tekan Kemiskinan Ekstrem, Ini yang Bakal Dilakukan Ganjar Pranowo

Ganjar Pranowo gelar rapat koordinasi penanganan kemiskinan ekstrem setelah mendapat imbauan dari Presiden Jokowi di Rakernas III PDIP.

Editor: PanjiBaskhara
Warta Kota/Yulianto
Foto: Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari Partai PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo 

Selanjutnya, melaksanakan rapat koordinasi secara rutin dan berkala atas perkembangan intervensi PKE di Kabupaten.

Lalu, melaporkannya ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Di sisi lain, Ganjar Pranowo menyampaikan beberapa alasan mendasar soal masih rendahnya capaian penanganan kemiskinan ekstrem.

Pertama, keterbatasan anggaran pemerintah untuk PKE karena saat perencanaan tidak berbasis PKE, 

“Sehingga menunggu perubahan APBD, biasanya dilakukan pada bulan September-Oktober" ungkap Ganjar Pranowo.

Kedua, SKPD provinsi (kecuali KaDisperakim) belum maksimal melakukan koordinasi dan akselerasi di lapangan.

Terakhir, perbedaan data di kementerian yang menyebabkan intervensi tidak bisa dilakukan.

Misalnya 15.000 sambungan listrik tidak dapat diintervensi dengan dana subsidi APBN dari Kementerian ESDM RI.

Hal tersebut diarenakan data Sasarannya tidak sama dengan Kementerian Sosial (Kemensos) RI.

Lebih dari itu, Ganjar Pranowo tegaskan akan mengerahkan seluruh sumber daya yang ada untuk memaksimalkan upaya menghapus kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah.

"Pokoknya target kita hitung sampai akhir tahun, optimal tenaga yang bisa kita berikan berapa, proyeksi hasil yang bisa kita tangani berapa sehingga utang kita di tahun 2024 berapa” ujar Ganjar Pranowo.

(Wartakotalive.com)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved