Penganiayaan

Truk Tangki Pertamina Sering Melintas di Sekitar Gudang BBM Diduga Milik AKBP Achiruddin Hasibuan

Warga di sekitar gudang penyulingan minyak diduga milik AKBP Achiruddin Hasibuan kerap melihat truk tangki Pertamina melintasi Jalan Guru Sinumba.

Dok. Tribun-Medan.com
Gudang penyulingan minyak diduga milik AKBP Achiruddin Hasibuan di Jalan Guru Sinumba, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, Jumat (28/4/2023). Warga di sekitar gudang kerap melihat truk tangki Pertamina melintasi Jalan Guru Sinumba. 

Namun ketika ditanya mengenai adanya dugaan kerjasama antara AKBP Achiruddin dengan vendor resmi Pertamina, Susanto mengaku belum mendapatkan informasi. 

"Saya belum mendapatkan informasi tersebut dari APH," Sebutnya. 

Baca juga: Suka Pamer Kendaraan Mewah, Achiruddin Hasibuan Bukan Anggota Harley Davidson Club Indonesia

Untuk saat ini, Pertamina belum bisa memberikan keterangan apapun terkait adanya dugaan pengoplosan BBM solar yang dilakukan oleh Ayah dari tersangka penganiayaan mahasiswa Aditya Hasibuan. 

"Saat ini saya belom bisa memberikan komentar lebih lanjut ketika proses yang dilakukan oleh kepolisian belom selesai," Jelasnya. 

Namun jika ditemukan benar adanya pengoplosan tersebut, pihaknya siap untuk memberikan keterangan lebih dalam jika dibutuhkan oleh aparat penegak hukum. 

"Jika memang nantinya penemuan perkembangannya ada, kami siap pendalaman informasi kepada pihak penegak hukum," tuturnya. 

Sebuah tangki besi berlogo Pertamina ditemukan di sebuah gudang BBM solar ilegal yang diduga dimiliki AKBP Achiruddin Hasibuan, di Jalan Guru Sinumba, Kecamatan Medan Helvetia, Kamis (27/4/2023).

Baca juga: Achiruddin Beri Uang 1Juta Untuk Biaya Pengobatan Ken Admiral Yang Babak Belur Dihajar Anaknya

Terlihat tangki berukuran 16.000 liter berada di ruang kedua yang ada di area gudang.

Tangki berwarna merah putih berlogo Pertamina itu tertulis Pertamina EP dan diganjal besi dan semen agar bisa kokoh.

Namun diduga tangki ini sudah dikosongkan sebelum penggeledahan.

Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut menggeledah gudang diduga menyimpan sekaligus pengoplosan solar bersubsidi di Jalan Guru Sinumba, Kecamatan Medan Helvetia Medan, Kamis (27/4/2023) siang.

Gudang ini diduga milik AKBP Achiruddin Hasibuan, Kabag Bin Ops Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut yang baru saja dicopot karena membiarkan anaknya Aditya Hasibuan menganiaya mahasiswa bernama Ken Admiral.

Terlihat, belasan penyidik berkumpul di lokasi sebelum merangsek ke dalam gudang. Gudang nampak masih digembok menggunakan rantai besi dari luar sebelum akhirnya didobrak.

Di lokasi, terlihat polisi membuka paksa gembok gudang. Sekitar lima menit barulah pintu berhasil didobrak.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved