Ramadan
Bolehkah Batal Puasa Ramadan karena Alasan Pekerjaan? Ini Penjelasan Imam Masjid Agung Al Mubarok
Saat puasa Ramadan tentunya aktivitas seperti pekerjaan tetap berjalan. Namun jika seseorang ingin batalkan karena beratnya pekerjaan apa boleh?
Penulis: Nurmahadi | Editor: Dian Anditya Mutiara
"Kalau orang tua renta yang memang tidak memungkinkan untuk berpuasa, boleh jika diganti dengan fidyah. Nah tapi untuk orang yang sehat, masih muda, gagah, tapi membatalkan puasa karena pekerjaan beratnya itu, maka dia harus melakukan qada atau mengganti puasa pada hari lain," ujar Ridwan.
Lebih lanjut, Ridwan mengatakan, dalam kasus ini tidak ada hadits spesifik mengenai hukum membatalkan puasa karena alasan pekerjaan berat.
Akan tetapi, para ulama mengambil qiyas, atau analogi dari dalil yang sudah ada.
"Dalam kasus ini, tidak ada hadits spesifik soal pekerjaan berat boleh membatalkan puasa, saya tidak menemukan tekstualnya. Tapi para ulama mengambil qiyas atau analogi dari dalil yang sudah ada, maka kasusnya ini, selama illat nya (dasar syariat islam) mirip, maka itu diikutkan dalil yang sudah ada," ucap Ridwan Soleh. (m41)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
| Tidak Laris, Jamal Sampai Banting Harga Agar Amplop Lebarannya Diburu Pembeli |
|
|---|
| Tebar Kebaikan di Bulan Ramadan, Wartawan Jakarta Selatan Menggelar Aksi Berbagi |
|
|---|
| Puasa di Murmansk Rusia Hanya Satu Jam, Ini Penyebab Durasi Ramadan Tiap Negara Berbeda? |
|
|---|
| Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadan untuk Wilayah Jakarta pada Minggu 9 Maret 2025 |
|
|---|
| Menteri Agama Sebut Agung Sedayu Akan Bangun Islamic Center di PIK |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Imam-Masjid-Agung-Al-Mubarok-Kuningan-Jakarta-Selatan-Ustaz-Ridwan-Soleh.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.