Berita Jakarta

Diminta Klarifikasi Soal Flexing Anak Buah, Kadishub DKI Klaim Sudah Ingatkan Hidup Sederhana

Diminta Klarifikasi Soal Flexing Anak Buah, Kadishub DKI Klaim Sudah Ingatkan Hidup Sederhana

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo usai rapat laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta tahun 2022 di Komisi B DPRD DKI Jakarta, Senin (3/4/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak meminta klarifikasi kepada Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo atas dugaan flexing atau pamer kekayaan yang dilakukan keluarga dari anak buahnya, Massdes Arouffy.

Politisi PDI Perjuangan ini mengaku heran, aparatur sipil negara (ASN) sekelas Kepala Bidang di Dinas bisa membeli tas super mahal merek Hermes hingga miliaran rupiah.

“Kasih tahu dong, kami saja jujur nggak sanggup (membelinya),” ujar Gilbert saat rapat laporan kerja pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta tahun 2022, di Komisi B DPRD DKI Jakarta pada Senin (3/4/2023).

Gilbert kembali mendesak Syafrin untuk menjelaskan cara anak buahnya bisa membeli tas tersebut. Jika memungkinkan, Gilbert ingin membeli tas tersebut untuk sang istri.

“Karena kalau bisa, kami mau mencicilnya,” kata Gilbert berkelakar.

Baca juga: Disindir Anggota Dewan Pakai Jaket Mahal Hermes, Wajah Kadishub DKI Syafrin Liputo Merah Menyala

Baca juga: Heboh Disindir Anggota Dewan Pakai Jaket Hermes, Kadishub DKI Tertawa: Nggak Ada Mereknya

Sementara itu Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengklaim, telah mengingatkan seluruh jajaran Dinas Perhubungan untuk tetap melaksanakan prinsip-prinsip hidup sederhana.

Dinas Perhubungan juga berupaya mengedepankan prinsip dan nilai integritas kepada seluruh karyawan dengan mengutamakan kepatuhan terhadap penyelenggara negara yang taat asas dan taat hukum.

“Sebagaimana juga yang sudah jadi acuan kami dalam Panca Prasetya Korpri, juga ada prinsip pelayanan kepada masyarakat,” kata Syafrin.

Menurutnya, Panca Prasetya Korpri menekankan pelayanan yang prima kepada masyarakat dalam lima hal positif.

Selain itu, Dishub DKI juga berupa mengikuti Core Values Aparatur Sipil Negara BerAKHLAK yang dilaunching Presiden RI Jokowi pada 27 Juli 2021 lalu.

“Tentu prinsip ini yang kami pedomani dalam melaksanakan tugas, maupun dalam berinteraksi sosial sehari-hari,” ujarnya.

Syafrin mengaku, sudah mengklarifikasi dugaan flexing tersebut kepada Massdes saat kabar tersebut viral di media sosial.

Dia juga membuat laporan kepada Inspektorat dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta untuk menindaklanjuti laporan tersebut.

“Jadi pada hari Jumat (31/3/2023) rekan-rekan dari Inspektorat sudah langsung melakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan, dan saat ini pun masih dalam tahap pemeriksaan oleh Inspektorat. Selanjutnya, terkait satu dan lain hal kami serahkan kepada hasil pemeriksaan,” jelas Syafrin.

Heboh Disindir Anggota Dewan Pakai Jaket Hermes, Kadishub DKI Tertawa: Nggak Ada Mereknya

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengklarifikasi jaket yang dipakainya saat rapat laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta 2022 di Komisi B DPRD DKI Jakarta pada Senin (3/4/2023) siang.

Saat rapat mengenakan jaket warna biru dongker, Syafrin bergegas melepasnya usai disindir mengenakan jaket mahal merek Hermes.

Kepada wartawan, Syafrin mengaku jaket yang dia pakai bukan produk Hermes tapi merek biasa.

“Yah bukan, masak Hermes,” ujar Syafrin usai rapat kerja pada Senin (3/4/2023) siang.

Syafrin lalu membuka bagian dalam sisi kiri jaketnya untuk menunjukkan merek.

Namun saat dibuka, tidak ada merek dari jaket biru dongker yang dia pakai saat itu.

“Mereknya tuh (sambil membuka jaket), apa tuh wah nggak ada mereknya,” kata Syafrin sambil berkelakar.

Menurutnya, jaket yang dia pakai sudah dibeli beberapa waktu lalu dan lokasi berada di Indonesia.

“Ini kemarin itu di Uniqlo kalau nggak salah Rp 344.000 deh,” ucap Syafrin.

Baca juga: Puluhan Tahun Mengabdi, Anas Minta Menpan RB Segera Angkat 1178 Guru Honorer Asal Nganjuk Jadi PNS

Baca juga: Disindir Anggota Dewan Pakai Jaket Mahal Hermes, Wajah Kadishub DKI Syafrin Liputo Merah Menyala

Disindir Anggota Dewan Pakai Jaket 'Mahal' Hermes, Wajah Kadishub DKI Syafrin Liputo Merah Menyala

Wajah Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mendadak memerah saat rapat Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI Jakarta tahun 2022 di Komisi B DPRD DKI Jakarta.

Syafrin tersipu malu saat anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak menyindir jaket warna biru dongker yang dikenakannya.

“Untung jaketnya Pak Syafrin, bukan (merek) Hermes,” ucap Gilbert saat rapat kerja tersebut pada Senin (3/4/2023).

Mendengar pernyataan Gilbert, Syafrin bergegas melepas jaketnya, dan menaruh di kursi kanannya yang kosong.

Sekretaris Dinas Perhubungan DKI Jakarta Ismanto yang duduk di belakangnya, juga ikut melepaskan jaket.

Baca juga: Indonesia Dicoret FIFA sampai Bikin Pusing Jokowi, Ganjar Dibela Adian: FIFA Punya Analisa

Baca juga: Gara-gara Piala Dunia U20, Jokowi Ngaku Pusing Selama Dua Minggu: Pusing-pusing Urus Bola

Pernyataan Gilbert mengundang gelak tawa para eksekutif dan legislatif yang hadir dalam rapat.

Hal itu dikatakan Gilbert untuk menyindir Syafrin, buntut anak buahnya Massdes Arouffy yang diperiksa Inspektorat DKI Jakarta karena dugaan flexing atau pamer kekayaan di media sosial.

“Kalau jaketnya Hermes, saya juga mau minta,” ucap Gilbert dari Fraksi PDI Perjuangan.

Sementara itu Koordinator Komisi B DPRD DKI Jakarta Rani Mauliani yang hadir dalam rapat itu, turut berkomentar.

Rani menyebut, untungnya jaket yang dikenakan Syafrin bukan berlogo partai karena warnanya mirip yaitu biru dongker.

“Untung jaketnya bukan NasDem,” ucap Rani.

“Nggak boleh Demokrat juga, mesti (pakaian) ASN,” timpal Gilbert.

Di sela rapat, Gilbert mengatakan jaket yang dipakai Syafrin bukanlah Hermes. Dia menyinggung busana yang dipakai Syafrin memang untuk menyindir ulah anak buahnya, Massdes.

“Jaket dia bukan Hermes, saya hanya bertanya karena (ulah) anak buahnya,” ujar Gilbert.

Baca juga: Habib Bahar Ancam Komisaris Angkasa Pura II yang Pecat 3 Pegawai Avsec: Saya Tak Akan Tinggal Diam!

Baca juga: Tiga Pegawai Avsec Dipecat Gara-gara Cium Tangan, Denny Siregar Kompori Habib Bahar: Pekerjakan Dong

Diketahui, istri dan anak dari Kepala Bidang Pengendalian dan Operasi Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Massdes Arouffy menjadi sasaran netizen karena memamerkan barang bermerk di media sosial.

Hal itu terungkap dari postingan @PartaiSocmed di media sosial Twitter.

“Beliau adalah istri dari Massdes Arouffy yang menjabat sebagai Kabid Pengendalian Operasional Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta,” demikian postingan @PartaiSocmed yang dikutip Warta Kota, pada Jumat (31/3/2023).

Dalam postingan itu, admin juga menampilkan foto istri Massdes yang mengenakan tas branded Hermes. Foto itu dibuat kolase dengan tas Hermes yang ditaksir miliaran rupiah.

“Yang pada bilang tas pada gambar pertama di atas adalah KW (barang tiruan) jangan terkejut dengan harga tas Hermes Birkin Crocodile yang mencapai 105 ribu dollar alias Rp 1,5 miliar lebih. Satu tas ini bisa beli berapa rumahmu,” cuit pemilik akun.

Tidak hanya sang istri, tapi anak perempuan Massdes juga memamerkan tas merk Gucci yang dijual hingga 1.690 poundsterling atau setara Rp 31 juta lebih. Bahkan sang anak juga foto sambil mengenakan tas merek Louis Vuitton senilai Rp 43.500.000.

Baca Berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved