Pembunuhan Berencana
Suami Racuni Istri Hingga Tewas Karena Dihalangi Nikahi Adik Ipar yang Sudah Dihamilinya
Karena dilarang menikahi adik ipar yang sudah dihamilinya, Berry Primanael (28) di Lampung tega meracuni istinya hingga tewas.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Karena dilarang menikahi adik ipar yang sudah dihamilinya, Berry Primanael (28) di Lampung tega meracuni istinya hingga tewas.
Pembunuhan berencana yang dilakukan Berry Primanael ini terjadi di Kampung Tri Darma Wira Jaya, Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung.
Berry meracuni istrinya, S (30), hingga tewas lantaran sakit hati tak diizinkan menikahi adik iparnya, Kamis (16/3/2023).
Kapolres Tulang Bawang AKBP Jibrael Bata Awi mengatakan pelaku sempat berpura-pura panik dan membawa korban ke puskemas saat korban sekarat.
Menurut Jibrael, pihaknya berhasil mengungkap kasus pembunuhan berencana ini dan menangkap pelaku di rumah mertuanya, Senin (30/3/2023).
"Pelaku diduga melakukan pembunuhan berencana terhadap korban yang adalah istrinya sendiri di rumah orangtua korban," kata Jibrael Bata Awi, dalam keterangan tertulis, seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (31/3/2023).
Baca juga: Bejat, Pria Ini Hamili Anak Tiri yang Diasuh Sejak Usia 8 Tahun, Lalu Bunuh Bayinya
Kasus ini, kata dia berawal saat kakak korban melapor ke polisi karena curiga atas kematian S yang mendadak.
"Dari hasil penyelidikan, diketahui ternyata S dibunuh oleh suaminya dengan racun," kata Jibrael.
Ia menjelaskan pelaku meracuni korban dengan racun tawas yang dibeli secara online seharga Rp 117.000.
Baca juga: Hotman Paris Nilai Kasus Bripka AS yang Tewas Tenggak Sianida Janggal, Yakini Ada Dalang Pembunuhan
Racun ini diketahui pelaku setelah melihat di video YouTube.
Setelah racun pesanan itu datang, pada hari kejadian pelaku mencampurnya dengan air putih.
Korban yang saat itu sedang tertidur dibangunkan tiba-tiba dan dipaksa meminum air putih yang sudah dicampu racun.
Baca juga: Sambut Bulan Ramadan, Preman Jatibaru Tanah Abang Bunuh Teman, Kesal Dibilang Bodoh
Pelaku lalu pergi ke tambak dan kembali sekitar 30 menit kemudian.
"Saat pelaku kembali ke rumah, korban sudah dalam kondisi kejang-kejang. Pelaku lalu berpura-pura panik dan membawa ke puskesmas," kata Jibrael.
Namun, nyawa korban tidak sempat diselamatkan.
Baca juga: Pelaku Pengancaman Pembunuhan Dibebaskan Polisi Malaysia, Radja Minta Perlindungan Mabes Polri
Keluarga Curigai Oknum TNI HB Pemilik Lapak Judi Otak Pembunuhan Wartawan Tribrata TV Rico Pasaribu |
![]() |
---|
Ini Motif Ahmad Bunuh Rini Mariany, Sempat Setubuhi Korban Lalu Gasak Uang Perusahaan Rp 43 Juta |
![]() |
---|
Ini Identitas Pelaku Pembunuhan Rini Mariany yang Jasadnya Dibuang di Dalam Koper di Bekasi |
![]() |
---|
Terekam CCTV Detik-Detik Pembunuhan Rini Mariany, Pelaku Miliki Hubungan Kerja dengan Korban |
![]() |
---|
Mengejutkan, Jaksa Beri Tasbih ke Terdakwa Pembunuh Mahasiswi UI yang Dituntut Hukuman Mati |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.