Pilpres 2024

Ada Elite PDIP, Partai Gerindra PKB dan PPP, Habiburokhman: Koalisi Lebaran Bahagia Bisa Terealisasi

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman tidak menampik, pertemuan antar elite Koalisi Lebaran Bahagia itu memang tidak formal.

Editor: PanjiBaskhara
Tribunnews/Fersianus Waku
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman sebut Koalisi Lebaran Bahagia yang berisi elite PDIP, Partai Gerindra Gerindra, PKB dan PPP disebut bisa terealisasi jadi koalisi untuk Pilpres 2024. 

Dalam unggahan itu, Arsul membubuhi kata-kata 'Koalisi Lebaran Bahagia (KLB)'.

Hal ini pun menuai tanda tanya mengenai peta koalisi perpolitikan nasional.

Nama-nama yang Berpotensi Jadi Cawapres Anies Baswedan di Koalisi Perubahan

Anies Baswedan sebagai bakal capres Koalisi Perubahan diyakini memiliki pertimbangan paripurna dalam menentukan sosok cawapresnya di Pilpres 2024.

Hal itu dikatakan Juru Bicara Partai Keadilah Sejahtera (PKS) M Kholid meyakini, sekaligus merespons soal Khofifah Indar Parawansa dan Sandiaga Salahuddin Uno (Sandiaga Uno), yang salah satunya santer bakal menjadi cawapres Anies Baswedan.

M Kholid menyinggung nama potensial cawapres di internal Koalisi Perubahan, yakni Ahmad Heryawan (Aher) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

"Di dalam koalisi ada Aher dan AHY sebagai kandidat potensial. Kalau ada aspirasi di luar koalisi tentu hal tersebut kembali kepada bacapres sendiri nanti seperti apa menilainya," kata Kholid kepada wartawan, Kamis (9/3/2023).

Dia mengatakan Anies adalah orang  yang rasional, cerdas, dan bijaksana dalam mengambil keputusan. 

“Prinsipnya kita tidak hanya ingin berjuang bersama tapi kami ingin menang bersama,"tandas dia.

Sebagai informasi, Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Hidayat Nur Wahid menyatakan nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa masuk dalam bursa calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Hidayat menuturkan pimpinan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) itu memiliki kriteria sesuai dengan yang diinginkan Anies Baswedan.

"Potensi Bu Khofifah masuk ya, karena beliau mempunyai kriteria visi pemimpin yang baik, beliau juga menghadirkan rekonsiliasi bagi bangsa, tentu ini menjadi hal yang penting," kata HNW kepada wartawan, Senin (27/2/2023).

Sementara itu, Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi menyampaikan pihaknya memperhitungkan duet Anies Baswedan dan Sandiaga Uno kembali terjadi di pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Ada pun duet Anies-Sandi pernah terjadi di Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu. Saat itu, keduanya pun memenangkan kontestasi demokrasi tersebut.

Habib Aboe menerangkan bahwa semua figur bakal diperhitungkan untuk menjadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024. Termasuk, duet Anies-Sandi kembali terulang.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved