Kebakaran
Terjebak Kebakaran, Wanita 65 Tahun Hangus Terpanggang Api, Anaknya Patah Kaki Kanan
Binga Sutiana (65) merenggang nyawa di dalam rumahnya saat kebakaran terjadi menimpa beberapa bangunan di Jalan Simprug
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Budi Sam Law Malau
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Binga Sutiana (65) merenggang nyawa di dalam rumahnya saat kebakaran terjadi menimpa beberapa bangunan di Jalan Simprug III, RT07/05, Kelurahan Simprug, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (14/3/2023) dini hari.
Rumah berukuran sekira 10x3 meter itu memiliki dua lantai dengan bahan bangunan semi permanen atau didominasi dari kayu serta teriplek.
Karenanya saat kebakaran terjadi, api dengan cepat membakar rumah Binga.
Kebakaran yang terjadi sekira pukul 03.00 WIB, berawal saat anak Binga bernama Agus Kasbianto mencium bau benda terbakar.
Namun pria berusia sekira 40 tahun itu berusaha untuk tetap tidur dan mengira bau itu bukan awal kebakaran.
Sekira pukul 03.50 WIB, warga yang masih terjaga dari tidurnya melihat api berada di atap rumah Binga.
Baca juga: Khawatir Kebakaran Susulan, Warga Petojo Selatan Tolak Bangli di Dekat Permukimannya
Wargapun berteriak kebakaran. Agus serta ibunya lalu berusaha turun dari anak tangga yang terbuat dari kayu yang sempit.
Agus memilih naik lagi meninggalkan ibunya di bawah dan ia lompat dari atap kediamannya ke rumah tetangganya.
Alhasil, Agus mengalami patah kaki kanan dan warga sekitar langsung membawanya ke rumah sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.
Baca juga: Dua Petugas Pemadam Kebakaran Terjatuh Saat Memadamkan Api di Ruko Elektronik, Ciputat
Sementara sang ibu yang dikira Agus bisa lolos ternyata terjebak api di lantai 1 rumah.
Ketua RT07, Muhammad Andri mengatakan, beberapa menit setelah kejadian, petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan tiba di lokasi.
Ada sekira 14 mobil pemadam yang dioerahkan untuk menjinakan api agar tak merambat ke rumah lainnya.
Baca juga: Cegah Penjarahan, Warga Masih Berjaga dan Tutup Akses Jalan Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
"Sekira 15 menit lah sudah berhasil dipadamin," kata Andri.
Menurut Andri, api sempat membakar bagian atap rumah tetangga Binga.
Usai kejadian, petugas pemadam kebakaran langsung mengevakuasi korban ke rumah sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Baca juga: Tenda Pengungsian Kebakaran Depo Plumpang Ditutup, Ketua PMI Jakut Tidak Akan Usir Pengungsi
Siang ini, Binga bakal langsung dimakamkan di tanah wakaf dekat dengan lokasi kejadian.
"Permintaan korban seperti itu (dimakamin di tanah wakaf), sekarang masih di autopsi," terangnya.
Andri menambahkan, total kepala keluarga (KK) yang terdampak kebakaran sekira lima KK dengan penghuni 16 orang.(m26)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Pabrik Cat Miliknya Ludes Terbakar, Djoko Juwanto: Warisan Orang Tua yang Hidupi 100 Karyawan |
![]() |
---|
Hari Berganti Malam, Kebakaran Pabrik Cat di Penjaringan Jakarta Utara Tidak Kunjung Padam |
![]() |
---|
Tiga Jam Berlalu, Kebakaran Pabrik Cat di Penjaringan Jakarta Utara Belum Bisa Dipadamkan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Pabrik dan Gudang Cat di Penjaringan Jakut Terbakar, Api dan Asap Hitam Membumbung |
![]() |
---|
Kapal Kayu di Pelabuhan Sunda Kelapa Terbakar, Anak Buah Kapal Berebutan Selamatkan Diri |
![]() |
---|