Kebakaran Depo Pertamina

Tenda Pengungsian Kebakaran Depo Plumpang Ditutup, Ketua PMI Jakut Tidak Akan Usir Pengungsi

Ketua PMI Jakarta Utara Rijal pastikan pihaknya tidak akan mengusir para pengungsi sampai benar-benar mendapatkan tempat tinggal di luar.

Wartakotalive/M. Rifqi Ibnumays
Ketua PMI Jakarta Utara Rijal pastikan tidak akan mengusir pengungsi korban kebakaran Depok Pertamina Plumpang meski tenda pengungsian resmi ditutup. 

WARTAKOTALIVE.COM, KOJA - Tenda darurat pengungsian korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang di area markas Palang Merah Indonesia /PMI Jakarta Utara resmi ditutup pada Sabtu (11/3/2023) kemarin. 

Meski begitu, Ketua PMI Jakarta Utara Rijal pastikan pihaknya tidak akan mengusir para pengungsi sampai benar-benar mendapatkan tempat tinggal di luar.

"Dan sekali lagi PMI saya pastikan tidak akan mengusir para pengungsi apalagi dia tidak punya rumah dalam kondisi seperti ini," kata Rijal saat dikonfirmasi, Minggu (12/3/2023).

"Saya tidak akan tutup (tenda darurat) sampai mereka nyaman di luar para pengungsi terutama," sambungnya.

Rijal menambahkan, kendala yang dihadapi para pengungsi lantaran banyak dari mereka kehilangan identitas KTP dan sejumlah surat penting lainnya untuk mengurus bantuan subsidi kontrakan.

"Bisa jadi mereka kan korban kebakaran bagaimana mereka punya data pribadi yang mereka pakai hanya sehelai pakaian di badan," ujarnya.

Atas keterbatasan itu, Rijal berharap agar pemerintah dapat membantu dan mempermudah para pengungsi kebakaran Depo Plumpang  untuk membuat rekening Bank DKI untuk menerima bantuan subsidi kontrakan.

"Saya pikir soal rekening itu bisa dibahas pemerintah bisa membantu secepatnya agar mereka bisa membantu membuat rekening dan pihak bank juga bisa memaklumi persoalan ini," pungkasnya. (m38)

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved