Outing Class Jadi Kegiatan Pembelajaran yang Dinantikan Siswa SD Pascapandemi Covid-19
Kegiatan study tour SDN Jatirahayu VI, Pondok Melati, Bekasi, yang mengunjungi TMII jadi pembelajaran dengan pembuktian secara langsung di lapangan.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Berlalunya pandemi Covid-19 selama dua tahun dan dibukanya kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah secara tatap muka, membuat siswa, pengajar, dan wali murid menjadi lebih antusias.
Termasuk kegiatan ‘Outing Class’ atau study tour, dimana kegiatan belajar mengajar diadakan di luar kelas untuk pembelajaran yang bukan dari teori saja tapi juga pembuktian langsung di lapangan.
Hal ini yang dilakukan kelas IIA dan IIB, SDN Jatirahayu VI, Pondok Melati, Bekasi, Jawa Barat bersemangat mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur belum lama ini.
Kepala SDN Jatirahayu VI, Sudarsono mengatakan pihak sekolah berperan aktif mendukung kegiatan ini karena bisa juga menambah pengetahuan dan kecintaan terhadap budaya Indonesia.
Baca juga: Dewan Pendidikan Kritik Pemkab Bekasi, Dinilai Telat Antisipasi Sekolah Kebanjiran

“Selain itu juga dapat menjadi variasi kegiatan belajar mengajar sehingga siswa dapat merasakan suasana yang berbeda dan lebih menarik minat belajar untuk mendorong kemajuan siswa,” kata Sudarsono, lewat keterangan, Sabtu (4/3/2023).
Sementara guru pembimbing yang juga Wali Kelas, Vera Parihatun Nasiroh mengatakan outing class ini, siswa bisa menemukan secara langsung pengetahuan yang dipelajari secara teori di kelas.
“Seperti di TMII siswa dapat melihat keragaman budaya yang ada di Indonesia. Mulai dari wilayah Indonesia bagian Barat seperti Sumatera hingga ke kawasan Timur seperti Papua,” katanya.
Vera mengungkapkan dengan mengeksplorasi anjungan-anjungan daerah di TMII, siswa juga dapat mengidentifikasi perbedaan budaya yang menjadi ciri khas tiap-tiap daerah.
“Dengan melihat adanya keberagaman tersebut diharapkan siswa lebih menghargai perbedaan dan bangga sebagai anak Indonesia,” imbuhnya.
Baca juga: Puluhan Bangunan SD di Bekasi Terdampak Banjir, Ratusan Siswa Terpaksa Belajar di Rumah
Berkaitan dengan kegiatan outing class ini, salah satu wali murid, Rahma Anandita yang merupakan orangtua dari Arraya Monifa Romauli sangat menyambut positif pembelajaran di luar kelas.
“Anak-anak generasi pandemi ini sudah cukup lama berdiam diri di dalam rumah. Karena itu saya antusias dengan adanya kegiatan outing class ini. Sehingga diharapkan dapat menstimulasi kognitif anak lebih maksimal,” ujarnya.
Selain mengunjungi anjungan-anjungan di TMII, rombongan yang terdiri dari 60an orang termasuk siswa, guru, dan pendamping juga bertandang ke Museum Penerangan yang masih berada di dalam area TMII.
Di sini mereka menjelajahi sejarah masa lalu, masa kini, dan masa depan komunikasi di Indonesia. Di museum ini para siswa dapat melihat lebih dari 450 koleksi alat-alat komunikasi yang pernah menemani kehidupan masyarakat Indonesia.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Pertunjukan Reog Ponorogo di TMII Menarik Perhatian Pengunjung |
![]() |
---|
Semarak Libur HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Sebanyak 7 Ribu Orang Sudah Kunjungi TMII |
![]() |
---|
Penuhi Target, Taman Mini Indonesia Indah Didatangi 120 Ribu Pengunjung Selama Libur Lebaran |
![]() |
---|
Pengunjung TMII Tembus Hampir 20 Ribu Orang Pada H+2 Lebaran, Kereta Gantung Terfavorit |
![]() |
---|
Pengunjung Taman Mini Indonesia Indah Tembus 10.000 Orang di Libur Lebaran Hari Pertama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.