Pilpres 2024

Partai Demokrat Tidak Ingin Khofifah Indar Parawansa Jadi Pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024

Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra akui pihaknya tak ingin Khofifah Indar Parawansa jadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Editor: PanjiBaskhara
Kompas.com/A Faizal
Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra akui pihaknya tidak ingin Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024. Foto: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 

WARTAKOTALIVE.COM - Partai Demokrat tidak sepakat Anies Baswedan dipasangkan dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Pilpres 2024 mendatang.

Soal Partai Demokrat menolak Khofifah Indar Parawansa ditunjuk sebagai bakal cawapres pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024 diungkap Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra.

Herzaky Mahendra Putra menyampaikan, Partai Demokrat menginginkan cawapres Anies Baswedan dari tokoh-tokoh perubahan.

"Kami akan fokus dengan tokoh-tokoh perubahan," ujar Herzaky Mahendra Putra saat dikonfirmasi, pada Kamis (2/3/2023).

Baca juga: Penyebab PKB Tak Mau Jika Khofifah Indar Parawansa Dipasangkan dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Baca juga: PKB Tidak akan Mau Pasangkan Khofifah Indar Parawansa dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024, Kenapa?

Baca juga: Khofifah Indar Parawansa Dampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024? Partai NasDem: Dipertimbangkan

Herzaky Mahendra Putra mengatakan, partainya tidak mau dengan calon wakil presiden Anies Baswedan nantinya hanya didorong oleh status quo.

"Bukan yang lekat dengan status quo atau diendorse status quo. Maksudnya cawapres yang didorong oleh status quo," jelasnya

Kendati demikian, kata Herzaky, pihaknya belum mendengar adanya nama Khofifah Indar Parawansa dalam pembahasan di Koalisi Perubahan.

"Belum dengar saya rencana Anies-Khofifah dibahas di Koalisi Perubahan. Baru dengar di media-media," tukasnya.

Diketahui, Wakil Ketua Majelis Syura PKS, Hidayat Nur Wahid menyatakan nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa masuk dalam bursa calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Hidayat menuturkan pimpinan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) itu memiliki kriteria sesuai dengan yang diinginkan Anies Baswedan.

"Potensi Bu Khofifah masuk ya, karena beliau mempunyai kriteria visi pemimpin yang baik, beliau juga menghadirkan rekonsiliasi bagi bangsa, tentu ini menjadi hal yang penting," kata HNW kepada wartawan, Senin (27/2/2023).

PKB Tidak akan Mau Pasangkan Khofifah Indar Parawansa dengan Anies Baswedan

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa wacananya akan dipasangkan dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Namun, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kemungkinan tak akan menerima jika Khofifah Indar Parawansa dipasangkan dengan Anies Baswedan, kenapa?

Kengganan PKB terkait Khofifah Indar Parawansa dipasangkan dengan Anies Baswedan diungkap Direktur Eksekutif Parameter Politik Adi Prayitno.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved