Pilpres 2024

Disebut Ada Pihak yang Sibuk Menyebar Kabar Hoaks, Partai Demokrat: Takut dengan Koalisi Perubahan

Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra sebut ada pihak sibuk sebar hoaks karena ketakutan dengan Koalisi Perubahan.

Editor: PanjiBaskhara
Warta Kota/Alfian Firmansyah
Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra sebut ada pihak sibuk sebar hoaks karena ketakutan dengan Koalisi Perubahan. Foto: Anies Baswedan bersama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 

"Toh kan sudah cukup 20 persen itu. KIB dengan tiga partainya, kemudian KIR kan sudah cukup juga itu, teman-teman PDIP."

"Ya minimal umumkanlah capresnya. Kalau wapresnya bisa saja ditahan di akhir-akhir, karena itu bagian dari strategi, mungkin biar ada efek kejutnya, kan begitu kan. Karena kan cantik tuh," paparnya.

Demokrat Harap Anies Segera Tentukan Cawapres

Partai Demokrat berharap Anies Baswedan segera menentukan calon pendampingnya di Pilpres 2024, setelah dideklarasi oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai bakal capres.

"Kita berharap Mas Anies segera menentukan cawapresnya, agar bisa segera deklarasi paripurna koalisi perubahan beserta capres dan cawapresnya."

"Kita berharap ini bisa segera diputuskan, semakin cepat semakin baik," kata Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani kepada wartawan, Jumat (24/2/2023).

Menurutnya, deklarasi PKS terhadap Anies akan makin menguatkan konsolidasi tiga partai di bakal koalisi perubahan, yakni NasDem, Demokrat, dan PKS.

"Kami berpandangan, konsolidasi mesin politik partai yang tergabung dalam koalisi perubahan akan semakin mengoptimalkan kerja-kerja pemenangan."

"Simbiosis mutualisme antara partai pengusung dan Mas Anies dalam mendapatkan insentif elektoral," tutur Kamhar.

Kamhar memaparkan, setelah PKS mendeklarasikan Anies, Sekber Koalisi Perubahan juga bakal segera dibentuk.

"Pembuatan Sekber, penandatanganan nota kesepahaman dukungan tiga Ketum partai untuk pemenuhan presidential threshold 20 persen, komitmen memperjuangkan aspirasi rakyat akan perubahan dan perbaikan."

"Sudah dibicarakan, kita tunggu saja waktunya," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Igman Ibrahim/Reza Deni)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved