Berita Jakarta

Arifin Tegaskan Anggota Satpol PP DKI Jakarta Tidak Ada Tendang Tukang Kopi Keliling

Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin menegaskan tidak ada penendangan terhadap tukang kopi keliling hingga terjatuh yang viral di media sosial.

Warta Kota/Leonardus Wical Zelena Arga
Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2023) menegaskan tidak ada penendangan terhadap tukang kopi keliling hingga terjatuh yang viral di media sosial. 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin menegaskan tidak ada penendangan terhadap tukang kopi keliling hingga terjatuh.

Diketahui kejadian tersebut sempat terekam video dan viral di media sosial Twitter @chozin_ID.

"Enggak ada penendangan kok. Jadi memang tugas kami (Satpol PP) adalah memastikan ketentuan peraturan daerah betul-betul dijalankan," ujar Arifin saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2023).

Arifin menjelaskan pada saat itu anggotanya sedang melakukan penertiban mengenai larangan berdagang di atas trotoar.

Baca juga: Disdukcapil DKI Jakarta dan KPUD Koordinasi Data Pemilih Pemilu 2024, Ada 17 Ribu Warga Binaan

"Kalau konteks waktu itu, petugas sedang patroli. Kemudian tukang kopi keliling itu ketakutan, panik, tergesa-gesa, lalu jatuh," jelas Arifin.

Kemudian kata Arifin, petugas yang menghampiri tidak melakukan kekerasan terhadap tukang kopi keliling tersebut.

Malah anggotanya membantu tukang kopi keliling yang terjatuh, dan dibereskan kembali barang dagangannya.

"Jadi tidak ada penendangan ya. Enggak ada kejadian seperti itu," tegas Arifin.

Baca juga: Viral Tukang Kopi Keliling Dikejar Satpol PP, Heru Budi: Harus Kedepankan Aspek Humanis

Diketahui, rekaman video Satpol PP kejar tukang kopi keliling itu diunggah Ketua Gerakan Turun Tangan M Chozin Amirullah di Twitter.

"Miris… dapat laporan via wa spt ini (ada yg tahu kejadiannya kpn?): “…asongan yg mkn dianggap melanggar. Apkah dibenarkan @SatpolPP_DKI mlkukan tindakan semacam itu? Disitulah dilemanya bila warga Madura di DKI ini tidak ada yg mewakili di Pemprov DKI....,!!!” (m36)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved