Pembunuhan

Anak Korban Pembunuhan di Depok Belum Tahu Ada Atau Tidak Harta Ayahnya yang Digasak Pelaku

Keluarga korban pembunuhan di Cimanggis, Depok, belum tahu ada tidaknya harta Sony yang ikut digasak pelaku pembunuhan

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Budi Sam Law Malau
Wartakotalive.com/ Rangga Baskoro
Rumah korban pembunuhan di Depok yang merupakan sopir taksi online. Keterangan keluarga, korban biasa mencari penumpang atau beroperasi pada malam hari. Karena menghindari kemacetan jika beroperasi siang hari. 

Melihat mobil tersebut dan mendengar teriakan minta tolong, Suryanto langsung menyambangi rekan sesama petugas sekuriti di pos penjagaan dekat Taman Segitiga untuk meminta kunci portal.

"Dia teriak-teriak minta tolong, terus saya starter (menyalakan) motor, minta tolong lagi sama yang megang kunci," ujar Suryanto.

Saat Suryanto dan temannya kembali untuk menolong, pengemudi mobil tersebut sudah tergeletak bersimbah darah di samping mobil yang dikendarainya.

"Terus balik lagi ke sini (TKP), posisi korban sudah tergeletak," tutur Suryanto.

Suryanto menegaskan, tak ada orang lain di mobil tersebut maupun di sekitar lokasi. Korban juga tak sempat memberikan informasi terkait peristiwa yang dialaminya karena sudah tak sadarkan diri.

Ketua RT setempat Riko Marjoni mengatakan, korban mendapatkan luka sayatan di beberapa bagian tubuhnya.

Bahkan, sebilah pisau masih tertancap di leher pria itu, saat ditemukan tak bernyawa.

Baca juga: Korban Pembunuhan di Cimanggis Bukan Warga Depok, Hasil Visum Ada Sayatan Benda Tajam

"Darah mengalir deras dari leher ke tubuh korban. Sajam-nya (senjata tajam) masih nempel di leher, pisau kecil," kata Riko.

Selain di leher, luka sayatan juga tampak di bagian perut dan lengan korban. Darah juga mengalir dari bagian tubuh yang terluka.

Riko menjelaskan, informasi dari petugas keamanan perumahan, korban datang dari arah Perumahan Bukit Cengkeh II.

Korban melintas lingkungannya sambil membunyikan klakson mobil sehingga membuat warga sekitar kebingungan.
 
"Korban sempat teriak minta tolong, dari TK sana sudah bunyikan klakson, jadi warga bingung, orang mencet klakson terus, sedangkan di ujung jalan sini diportal," jelas Riko.

Saat korban membunyikan klakson warga sekitar tempat kejadian belum ada yang keluar rumah.

Petugas keamanan sempat mendatangi korban dan melihat korban terluka, petugas keamanan berusaha mencari bantuan.
 
"Tiba-tiba dia sudah jatuh di sini dekat mobilnya," ucap Riko.

Baca juga: Dugaan Motif, Korban, dan Pelaku Lain di Pembunuhan Berantai Wowon Cs, Diumumkan Selasa Mendatang

Warga sekitar kemudian berusaha menutup mayat korban yang bersimbah darah dan meninggal dunia menggunakan sarung.

Tidak lama kemudian petugas kepolisian dari Polsek Cimanggis dan Polres Metro Depok berdatangan dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved