Berita Nasional

Ini Alasan Farhat Abbas Cabut Laporan Dugaan Pelecehan Seksual Ketua KPU RI terhadap Wanita Emas

Farhat Abbas mengalami kesulitan bertemu dengan Hasnaeni alias wanita emas yang saat ini sedang mendekam sebagai tahanan Kejagung.

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Feryanto Hadi
photocollage kompas.com dan kompastv
Ketua KPU Hasyim Asy'ari dilaporkan ke DKPP oleh Mischa Hasnaeni Moein alias Wanita Emas atas tuduhan pelecehan seksual. Hasyim Asy'ari membantah tuduhan tersebut. 

"Kami mengikuti perkembangan pengaduan ke DKPP tersebut," ungkap Hasyim, Kamis

Di sisi lain, Hasyim Asy'ari hanya berkomentar singkat mengenai laporan kasus yang menyeret namanya itu.

Ia mengatakan akan mengikuti perkembangan dari DKPP.

Pengakuan Wanita emas dicabut

Hasnaeni Moein alias Wanita Emas sempat membuah heboh atas pengakuannya yang telah dilecehkan hingga ditiduri oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hasyim Asy'ari. 

Bahkan, Wanita Emas melaporkan hal itu ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) disertai sejumlah bukti.

Dalam rekaman video wawancara yang beredar, Wanita Emas bahkan blak-blakan menjelaskan bentuk pelecehan yang dia terima.

Dia juga sempat meminta perlindungan terhadap nyawanya.

Selang beberapa hari setelah pengakuannya viral, kini Wanita Emas kembali membuat pernyataan.

Melalui sebuah video, Wanita Emas mengaku mencabut semua pernyataannya mengenai dugaan pelecehan seksual.

Baca juga: Profil Ketua KPU Hasyim Asyari yang Dilaporkan Wanita Emas: Mantan Akademisi hingga Petinggi Banser

Klarifikasi tersebut disampaikan Wanita Emas dalam sebuah video i.

Pada video tersebut, tampak Wanita Emas menyatakan bahwa dirinya tak pernah mengalami pelecehan dari Hasyim Sy'ari.

"Surat pernyataan klarifikasi mengenai video saya yang beredar kemarin, saya hari ini melalui surat ini saya memohon maaf kepada ketua KPU Hasyim Asy'ari beserta jajarannya," ujar Wanita Emas.

Ia menegaskan bahwa pengakuannya sebelumnya tidaklah benar

"Serta dalam surat ini saya menyatakan bahwa video yang beredar yang menyatakan bahwa saya telah mengalami pelecehan seksual oleh keutua KPU maka saya nyatakan bahwa hal itu tidak benar," imbuhnya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved