Sampah
DLH Kota Tangerang Ingin Bangun Saluran Air dan Tanggul, Cegah Longsor Sampah TPA Rawa Kucing
Warga Neglasari, Kota Tangerag, baru saja dikejutkan oleh longsor sampah dari TPA Rawa Kucing di awal tahun.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Dinas Lingkungah Hidup (DLH) Kota Tangerang trauma atas longsor gunung sampah di TPA Rawa Kucing.
Instansi itu pun berniat memperbaiki keadaan yang kacau di dalam TPA Rawa Kucing.
Seperti diketahui saat Tahun Baru 2023, warga sekitar TPA Rawa Kucing dikejutkan oleh longsor dari gunung sampah, alhasil sampah tumpah ke badan Jalan Raya Iskandar Muda.
Kepala Bidang Kebersihan DLH Kota Tangerang, Iwan Syarifudin mengakui tumpukan sampah di TPA Rawa Kucing sudah tinggi, sehingga rawan longsor.
Maka, saat hujan terjadi terus-menerus, gunung sampah itu longsor dan terbawa arus hingga ke luar area TPA Rawa Kucing.
"Jadi gunung sampah TPA Rawa Kucing ini longsor akibat hujan, sehingga aliran air melimpah dan membawa sampah ke bawah," ujarnya, Selasa (3/1/2023).
Menurut Iwan, pihaknya akan membuat tanggul penahan sampah di area pembatas TPA Rawa Kucing.
"Untuk penanganan, akan dibuat jalur aliran air, supaya lebih lancar dan juga membuat tanggul penahan sampah," katanya.
Baca juga: Cuaca Ekstrem Bikin TPA Rawa Kucing Longsor, Sampah Tutupi Jalan Bikin Warga Resah
"Jadi, bila terjadi hujan Insya Allah tidak akan meluap lagi sampah-sampahnya seperti kemarin," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, sebuah video tersebar viral di Sosial Media Instagram yang menunjukan longsornya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing.
Dalam video tersebut terlihat gunung sampah TPA Rawa Kucing berserakan terbawa air, hingga menutup Jalan Iskandar Muda, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang.
Baca juga: PLTSa tak Kunjung Terealisasi, Gunungan Sampah di TPA Rawa Kucing Kian Meninggi
Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Iskandar Muda menjadi terganggu, lantaran para laju pengendara menjadi terhambat.
Salah seorang petugas kebersihan di TPA Rawa Kucing, Roni mengatakan, sampah yang berserakan hingga ke jalan raya tersebut mencapai volume satu ton.
"Iya sampah TPA Rawa Kucing yang luber dan berserakan ini lebih dari satu ton beratnya, makanya jalan raya juga sampai ketutup (sampah)," kata Roni.

Sampah-sampah yang luber dan berserakan tersebut dibersihkan sejak pukul 11.00 WIB.
Namun, hingga menjelang sore sekitar pukul 14.00 WIB, pembersihan sampah yang berserakan tersebut masih belum selesai.
Para petugas mengangkut sampah dari jalan raya kembali ke dalam TPA dengan menggunakan motor yang menggandeng bak terbuka atau bentor.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.