Kenaikan Harga BBM

Pengusaha Warteg tak Mau Kalah, Siap Kerek Harga Lauk Pauk Buntut Kenaikan Harga BBM

Kenaikan harga BBM langsung disikapi pengusaha di berbagai bidang. Mereka bersiap menaikkan barang dan jasa dalam waktu dekat.

Editor: Valentino Verry
HO
Ilustrasi - Masyarakat dipastikan bakal merogoh kocek lebih dalam saat membeli makanan di warteg, karena harga lauk pauk diprediksi naik berkat kenaikan harga BBM. 

"Kita tiap bulan memperbaiki data. Jadi daerah memasukkan, kemudian kita perbaiki, kemudian juga kita kroscek dengan data kependudukan," tutur Risma.

Mantan Wali Kota Surabaya ini mengungkapkan, penyaluran BLT BBM bakal dilakukan melalui PT Pos.

BLT BBM diberikan kepada masyarakat selama empat bulan. Per bulannya sebesar Rp150 ribu.

BLT BBM diberikan sebanyak dua kali, dengan masing-masing KPM akan menerima dana bantuan sebesar Rp300 ribu.

Sama seperti bansos-bansos sebelumnya, BLT BBM disalurkan melalui kantor pos.

BLT BBM dicairkan sebagai bantuan sosial tambahan bagi masyarakat sekaligus bentuk pengalihan dari subsidi BBM.

Mulai disalurkannya BLT BBM ditandai dengan penyerahan bantuan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Papua pada Rabu (31/8/2022) lalu.

"Sebetulnya PT Pos yang akan menyalurkan BLT BBM langsung ke rumah," ujar Risma.

Meski begitu, Risma tidak melarang jika masyarakat langsung datang ke kantor Pos untuk mengambil BLT BBM.

"Sebelumnya PT Pos itu akan menyerahkan ke rumah. Tapi kalau kayak kemarin mereka datang Ke kantor pos ya kita enggak bisa (larang)," terang Risma.

 

 

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved