Pencurian Uang

Polres Jakpus Masih Lakukan Pengejaran Terhadap 2 Pelaku Pencurian Uang Dengan Modus Tukar ATM Palsu

Polres Metro Jakarta Pusat masih lakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku atas aksi pencurian uang, dengan modus tukar kartu ATM, di Tanah Abang,

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Sigit Nugroho
Tribunnews.com
Ilustrasi ATM 

WARTAKOTALIVE.COM, KEMAYORAN - Polres Metro Jakarta Pusat (Polres Jakpus) masih lakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku atas aksi pencurian uang, dengan modus tukar kartu ATM, di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin, mengatakan bahwa sebelumnya sudah menangkap tiga pelaku penipuan di Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

Kemudian, saat masih lakukan pengejaran terhadap dua pelaku yang terlibat dalam aksi jahat tersebut. 

"Kami menduga mereka itu satu jaringan, menurut pelaku yang ditangkap, mereka masih ada jaringan lainnya," kata Komarudin, saat dihubungi Sabtu (6/8/2022).

Baca juga: Seorang Wanita Pengguna ATM di BSD Nyaris Menjadi Korban Skimming, Modus Desak Transaksi Non Kartu

Baca juga: Viral di Medsos, Sejumlah Pria Paksa Wanita Nasabah Bank yang Kartu ATM-nya Tertelan di BSD

Baca juga: Pengguna ATM di BSD Hampir Jadi Korban Skimming, Modus Desak Transaksi Non Kartu

Komarudin menyebutkan, pihaknya sudah kantonfi identitas kedua pelaku tersebut. 

Dia menambahkan, uang hasil kejahatan para pelaku digunakan untuk memenuhi kebutuhan operasional masing-masing.

"Setelah lakukan aksi, pelaku langsung membagi uangnya untuk kebutuhan operasional," ujar Komarudin. 

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Pusat menangkap pelaku pencurian dengan modus menukar kartu anjungan tunai mandiri (ATM) dengan yang palsu. 

Kemudian, pelaku tiga orang berinisial ILB, AS dan HA, mereka menggunakan kartu ATM asli untuk menguras isi tabungan korban.

BERITA VIDEO: Ukraina Dituduh Langgar Hukum Perang hingga NATO Kerahkan Jet Pengintai untuk Lindungi Eropa Timur

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin, menjelaskan bahwa aksi tersebut terjadi pada 24 Juni 2022, sekitar pukul 16.00 WIB, di Jalan Kebon Kacang IV, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Pelaku ajak korban ke ATM, kemudian ATM korban ditukar, lanjut si pelaku menguras isi ATM korban sebanyak Rp 125 juta," kata Komarudin, di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Jumat (5/8/2022).

Komarudin menyebutkan, pelaku ILB mengaku kepada korban bahwa dirinya merupakan warga Brunei Darussalam yang memiliki bisnis penjualan telepon genggam. 

"Korban kelabuhi, lalu pelaku ajak korban untuk membeli handphone di Roxy, dengan membawa uang  yang cukup banyak," ujar Komarudin.

Kemudian, pelaku AS datangi korban dan pelaku ILB, kedua pelaku berpura-pura tidak saling kenal. 

Menurut Komarudin, pelaku AS juga meminta diantarkan ke Mal ITC Roxy Mas.

Dia berusaha meyakinkan korban untuk ikut. 

"Dalam perjalanan menuju Mal ITC Roxy Mas, pelaku ILB meminta tolong kepada korban, untuk meminjamkan rekeningnya karena pelaku ILB mengaku tidak memiliki rekening bank Indonesia," terang Komarudin.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved