Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J Pernah Menuduh Rosanna Memalsukan Dokumen Oi, Ini Kata Iwan Fals

Musisi Virgiawan Listanto atau Iwan Fals soroti sosok pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.

Editor: PanjiBaskhara
istimewa
Di kasus dugaan pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, sosok pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, menyita perhatian pelantun lagu 'Bongkar' Virgiawan Listanto atau Iwan Fals. Foto: Musisi Iwan Fals: 

Garis polisi terpasang dari gerbang yang berada sejajar dengan pintu masuk ke komplek hingga ke pintu samping pertigaan perumahaan.

Di depan gerbang besi, ada stiker Bareskrim yang ditempel paska prarekontruksi kasus penembakan Brigadir J.

Bagian pintu masuk ke dalam rumah dan pintu garasi di teras juga sama, diberi garis polisi berlambang Bareskrim Polri.

Tak ada aparat kepolisian berjaga di sana, hanya dua bangku dan satu meja hitam berada di depan kediaman Irjen Ferdy Sambo.

Di atas meja itu ada dua hand sanitezer dan botol aqua utuh belum dibuka.

Sementara di pos keamanan ada dua satpam yang berjaga dan di dalamnya ada orang berbadan tinggi sekira 180 centimeter, berkaos biru serta celana hitam.

Tidak ada yang berani berkomentar terkait dengan kejadian penembakan di sana.

Aktivitas lalu lalang warga di Kompleks Polri Duren Tiga terpantau sepi.

Sebelumnya, Kuasa hukum Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Johnson Panjaitan datang ke Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (23/7/2022).

Ia datang ke sana untuk melihat proses prarekonstruksi yang dilakukan oleh aparat kepolisian.

Johnson tiba di kediaman Irjen Ferdy Sambo sekitaran pukul 15.07 WIB mengenakan kemeja putih dan celana jin berkelir biru.

Johson ditemani seorang pria yang membawa dokumen perkara Brigadir Yosua dan seorang wanita yang bawa tas.

Beberapa waktu kemudian, Johnson keluar dari samping kediaman Ferdy Sambo sekitar pukul 16.45 WIB.

Kepada awak media, ia mengatakan kedatangannya untuk memastikan prarekonstruksi tersebut.

"Saya datang ke sini untuk mengonfirmasi dan memastikan prarekonstruksinya untuk apa ternyata kan Polda bukan (laporan) kami gitu," ujarnya, di lokasi.

(Wartakotalive.com/CC/M26)

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved