Kriminalitas

Sempat Dikalungi Celurit, Dua Orang Warga Joglo Korban Begal Serahkan HP dan Motor

Ruri menggambarkan, dua orang pelaku yang turun dari motor langsung mengeluarkan celurit dan sempat dikalungkan ke korban.

Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota
lustrasi celurit 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dua orang di Jalan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat menjadi korban begal.

Aksi pembegalan tersebut terjadi saat mereka berdua sedang menyeduh kopi, Sabtu (27/5/2022) sekira pukul 00.30 WIB.

Salah satu korban menyerahkan telepon genggam serta motor miliknya, karena sempat dikalungi celurit oleh pelaku. 

Istri korban, Ruri (22) mengatakan, saat itu suaminya, Ronald Lumowa (21) dan teman kerjanya, Maulana Nofan (22) tengah ngopi di depan usaha percetakan milik ibunya.

Baca juga: Tiga Begal Sadis yang Bacok Korbannya dengan Celurit di Kelapa Gading Jakut, Dibekuk Polisi

"Pas suami saya sama teman kerjanya lagi ngopi, tiba-tiba datang enam orang pakai tiga motor dari arah Joglo," ujar Ruri.

Kepada wartakotalive.com, Senin (30/5/2022), Ruri menceritakan, saat itu keenam orang tersebut putar balik lalu menghampiri suami dan teman kerjanya.

Ruri menggambarkan, dua orang pelaku yang turun dari motor langsung mengeluarkan celurit dan sempat dikalungkan ke korban.

"Jadi yang turun dua orang, empat orang lainnya nunggu motor. Satu orang yang turun itu langsung ngalungjn celurit ke teman suami saya," ujar Ruri.

Baca juga: Lagi Ngopi di Warung, Pria ini Dikeroyok Begal Harus Merelakan Motor dan 2 Hape Tanpa Perlawanan

Ruri mengatakan, saat itu korban menyerahkan telepon genggam serta motor miliknya karena panik.

Selain itu, Ruri juga menggambarkan kondisi sekitar lokasi saat kejadian sedang sepi. Hal itu yang membuat kerumunan begal berani melakukan aksinya.

"Kondisi emang lagi sepi banget di sini, karena kan kejadian dini hari," ujar Ruri.

Ruri mengatakan, suaminya sempat melihat pelaku lain yang menunggu di motor juga membawa senjata tajam, namun dengan jenis pedang.

Ia mengaku, teman suaminya beruntung karena tidak diapa-apakan oleh pelaku. Ia memperkirakan, apabila teman suaminya tidak menyerahkan barang yang diminta pelaku, bisa terjadi hal-hal yang lebih parah.

Baca juga: Ganasnya Komplotan Begal di Cilincing, Fajri Trauma saat Kisahkan Kernetnya Dibacok Membabi Buta

Terkait kejadian tersebut, suami Ruri melaporkan ke polisi untuk ditindaklanjuti.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kembangan, AKP Reno membenarkan adanya kejadian begal yang terjadi di wilayahnya.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved