Minta Pemudik Tidak Berangkat Berbarengan, Maruf Amin: Nanti Sampai di Kampung Bisa Tiga Hari

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Wakil Presiden Maruf Amin meminta para pemudik membagi waktu keberangkatan dan kepulangan.

Menurut Maruf, hal ini perlu dilakukan agar tidak terjadi kepadatan arus mudik di waktu yang sama.

"Memang diharapkan mudiknya tidak dalam waktu serempak sehingga berbarengan," ujar Maruf di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta (26/04/2022).

Baca juga: KPK Tangkap Tangan Bupati Bogor Ade Yasin dan Pihak BPK Jawa Barat, Sejumlah Uang Diamankan

Perjalanan mudik yang bersamaan, menurut Maruf, akan membuat waktu tempuh ke kampung halaman menjadi lama.

Maruf mengatakan, kondisi ini terjadi karena jumlah kendaraan yang terlalu padat.

"Nanti bertumpuk di jalan nanti bisa dua hari, tiga hari sampai ke daerah," ucap Maruf.

Baca juga: KPU Rampung Bahas Tiga Draf PKPU Pemilu 2024, Tinggal Disahkan

Presiden Joko Widodo, kata Maruf, telah membuat imbauan agar masyarakat melakukan perjalanan mudik secara cepat, agar terjadi penguraian kendaraan.

"Jadi, Presiden (memberi imbauan) supaya cepat-cepat mudik, sehingga terjadi mudik yang berangsur-angsur," tutur Maruf. (Fahdi Fahlevi)