Tangkap Tangan KPK

Bupati Bogor Ade Yasin Diduga Suap Auditor BPK Terkait Temuan Laporan Keuangan Pemkab Bogor

Dalam kegiatan tangkap tangan ini, KPK juga menemukan uang dalam pecahan rupiah.

Editor: Yaspen Martinus
Warta Kota/ Hironimus Rama
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan Bupati Bogor Ade Yasin terkait perkara suap. 

WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan Bupati Bogor Ade Yasin terkait perkara suap.

Suap itu berkaitan dengan pengurusan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Bogor.

"Terkait dugaan suap pengurusan temuan laporan keuangan Pemkab Bogor," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri lewat keterangan tertulis, Rabu (27/4/2022).

Baca juga: KPK Tangkap Tangan Bupati Bogor Ade Yasin dan Pihak BPK Jawa Barat, Sejumlah Uang Diamankan

Dalam kegiatan tangkap tangan ini, KPK juga menemukan uang dalam pecahan rupiah.

Uang tersebut masih dalam tahap penghitungan.

"Jumlahnya hingga kini masih dihitung dan dikonfirmasi kembali kepada pihak-pihak yang ditangkap," ujar Ali.

Baca juga: KPU Rampung Bahas Tiga Draf PKPU Pemilu 2024, Tinggal Disahkan

Hasil kegiatan tangkap tangan yang dilakukan tim KPK terjadi pada Selasa (26/4/2022) malam hingga Rabu (27/4/2022) pagi ini, 12 orang diamankan.

"Sampai dengan saat ini KPK mengamankan 12 orang, di antaranya Bupati Bogor, beberapa orang pejabat dan ASN Pemkab Bogor, serta beberapa pihak dari BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) perwakilan Jabar," terang Ali.

Seluruh pihak yang diamankan masih diperiksa dan diklarifikasi secara maraton di Gedung Merah Putih KPK.

Baca juga: KPU Perkirakan Tahun Ini Anggaran Pemilu 2024 Cair Rp8 Triliun, Efisiensi Masih Dilakukan

KPK memiliki waktu 1 x 24 jam untuk menentukan status hukum mereka.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menciduk Bupati Bogor Ade Yasin

"Benar, tadi malam Selasa (26/4/2022) hingga Rabu (27/4/2022) pagi KPK melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Jawa Barat," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri lewat keterangan tertulis, Rabu (27/4/2022).

Pihak yang terkena tangkap tangan, ungkap Ali, adalah Bupati Bogor Ade Yasin serta pihak dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Jawa Barat.

"Di antaranya Bupati Kabupaten Bogor, beberapa pihak dari BPK Perwakilan Jawa Barat dan pihak terkait lainnya," imbuhnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved