Gugat Cerai Istri Kedua, Suharso Monoarfa: Dimulai dengan Baik, Berakhir Juga Harus Baik
Namun sebagai pejabat publik, Suharso menilai publik berhak mendapatkan informasi yang tepat.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan, gugatan cerai terhadap istrinya merupakan masalah domestik.
Namun sebagai pejabat publik, Suharso menilai publik berhak mendapatkan informasi yang tepat.
"Tetapi karena saya pejabat publik, maka publik perlu memperoleh informasi yang lurus, bukan yang dibengkokkan," kata Suharso, lewat keterangan tertulis, Sabtu (26/3/2022).
Baca juga: Setelah Diomelin Jokowi, Polri Bakal Gunakan Seragam Buatan Dalam Negeri
Sebagai seorang muslim, Ketua Umum PPP ini menyebut dirinya tidak diperkenankan membicarakan pasangannya di area publik.
"Sebagai muslim yang baik, tidak boleh kita membicarakan hal terkait dengan pasangan," kata Suharso mengutip sebuah hadis Nabi.
Dia juga mengutip sebuah ayat Alquran yang menyebutkan pasangan suami istri berfungsi sama-sama sebagai pakaian satu dengan lainnya.
Baca juga: Munarman Bakal Divonis Rabu 6 April 2022, Anggap Tuntutan 8 Tahun Penjara Tak Serius
"Jadi, kita mesti saling merawat dengan baik."
"Bilamana pakaian itu tidak kita gunakan, bukan berarti kita mengoyak dan mencampakkannya begitu saja," tegas Suharso.
Suharso menegaskan, pernikahannya dimulai dengan cara yang baik, maka saat mengakhirinya juga dengan cara yang baik pula.
Baca juga: Komitmen Bangun Kesejahteraan Rakyat, Perindo Terus Bagikan Gerobak dan Bantuan Modal Usaha
"Karena saya memulai dengan baik-baik, berakhir pun harus dengan baik-baik pula, tidak saling merugikan," ucap Suharso.
Dia menyebut keputusan ini diambil sebagai mekanisme yang harus ditempuh untuk mengakhiri persoalan, baik dari sisi syariat maupun hukum formal.
"Jika ada yang bertanya mengapa menempuh jalan ini?"
Baca juga: Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik Lebaran, Epidemiolog Nilai Tak Adil
"Ini merupakan mekanisme untuk menyelesaikan masalah yang diatur, baik oleh syariat maupun hukum formal," terang Suharso.
Sebelumnya Wartakotalive memberitakan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menggugat cerai istrinya, Nurhayati Effendi.
Kabar itu dibenarkan oleh Nurhayati, yang berharap agar rumah tangganya bisa dipertahankan dan kembali baik-baik saja.