Pemilu 2024
225 Fungsionaris DPD Golkar DKI Ditugasi Sosialisasikan Airlangga Hartarto dan Ahmed Zaki Iskandar
DPD Golkar DKI Jakarta mulai memanaskan mesin politik untuk menggalang kekuatan menghadapi Pemilu 2024.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, MENTENG - Sebanyak 225 fungsionaris DPD Golkar DKI Jakarta diberikan tugas untuk menyosialisasikan calon presiden Airlangga Hartarto dan calon gubernur DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar kepada masyarakat.
Hal itu dilakukan dalam upaya DPD Golkar DKI Jakarta dalam memanaskan mesin politik untuk menggalang kekuatan menghadapi Pemilu 2024.
Sekretaris DPD Partai Golkar DKI Jakarta Basri Baco mengatakan bahwa fungsionaris yang dipilih merupakan kader pilihan yang mendapat tugas untuk memperkuat suara Golkar dalam ajang Pileg, Pilpres, dan Pilkada 2024.
Mereka direkrut dari berbagai macam lapisan masyarakat dan kader, serta pengurus partai dan organisasi masyarakat.
Baca juga: Bangkitkan Semangat Masyarakat, DPD Golkar DKI Jakarta Gelar Lomba Fotografi Sambut HUT ke 75 RI
Baca juga: Golkar DKI Mulai Panaskan Mesin untuk Galang Kekuatan Pemilu 2024
Baca juga: Politisi Golkar Ungkap Alasan Airin yang Temani Airlangga, Bukan Zaki saat Bertemu Surya Paloh
“Mereka bekerja mensosialisasikan Partai Golkar, Capres Golkar dan Cagub DKI dari Partai Golkar dalam waktu enam bulan. Setelah itu akan dievaluasi lagi oleh partai,” kata Baco pada Minggu (20/3/2022).
Baco menyadari, untuk mendapat dukungan dari simpati masyarakat dalam jumlah yang besar tidaklah mudah.
Namun hal itu tetap bisa diupayakan dengan kerja keras yang dilakukan oleh pengurus, fungsionaris maupun kader partai.
“Kalau kami tidak bekerja keras dan solid, kemenangan tidak bisa kami raih. Untuk itu, kami paham harus bekerja keras lebih maksimal,” ujar Baco yang juga menjadi Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta ini.
Menurut Baco, para kader Golkar DKI Jakarta merindukan kemenangan dalam ajang Pemilu.
BERITA VIDEO: Ketiga Kalinya Marquez Terjatuh Di Mandalika
Apalagi sudah 20 tahun lamanya, Golkar tidak mampu meraih kursi Presiden RI.
“Golkar tingkat nasional sudah hampir 20 tahun tidak bisa menempatkan kader terbaiknya sebagai Presiden Republik Indonesia. Begitupun di tingkat Provinsi DKI Jakarta, kami dari pemilu ke pemilu selanjutnya belum juga bisa menempatkan kader terbaik sebagai kepala daerah di Jakarta,” tuturnya.
“Untuk itu, saya ingin menegaskan sekaligus menyampaikan tekad Partai Golkar DKI, bahwa momentum 2024 adalah saatnya untuk kami menempatkan kader terbaik Bapak Airlangga sebagai Presiden dan Bapak Ahmed Zaki sebagai Gubernur Jakarta,” lanjutnya.
Dalam ajang Pileg DKI Jakarta, kata Baco, DPP menargetkan untuk memperoleh 22 kursi.
Angka ini melesat dari perolehan kursi Golkar pada Pileg 2019 lalu yang mencapai enam kursi.