Harga Minyak Goreng
Demi Minyak Goreng Murah, Ibu Hamil 8 Bulan Rela Antre di Mapolres Jaksel
Wanita yang tengah hamil 8 bulan itu antre karena ingin memperoleh harga minyak goreng murah daripada harus beli di tempat lain yang mahal.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Budi Sam Law Malau
Hal itu bertujuan agar masyarakat tak dapat kembali membeli minyak goreng pada hari yang sama.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengatakan bahwa operasi pasar minyak goreng digelar selama enam hari, mulai Jumat ini hingga 9 Maret 2022.
Operasi pasar ini digelar untuk membantu masyarakat mendapatkan minyak goreng, sehingga diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat.
Baca juga: Polres Lebak Ringkus Pelaku Penimbunan Minyak Goreng Kemasan Sebanyak 24 Ton
Minyak goreng dalam operasi pasar ini dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan oleh pemerintah, yakni Rp14.000 per liter.
"Kami dari Polres Metro Jakarta Selatan melakukan kegiatan kemanusiaan, di mana kami ingin hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu kesulitan masyarakat, yang selama ini masyarakat kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng," tuturnya, saat ditemui pada Jumat.
Operasi pasar minyak goreng di Polres Metro Jakarta Selatan digelar sejak pukul 09.00 WIB sampai selesai.
Adapun lokasi operasi pasar minyak goreng tak hanya berada di Polres Metro Jakarta Selatan saja.
Masyarakat dapat membeli minyak goreng di polsek-polsek terdekat dari tempat tinggalnya di wilayah Jakarta Selatan.
Baca juga: Minyak Goreng Kemasan Masih Langka di Pasar Tambun Bekasi
"Masyarakat dapat langsung membeli di Polres maupun di Polsek di jajaran Polres Metro Jakarta Selatan," kata Budhi.
Budhi menyebut, pihaknya bekerjasama dengan pabrikan dan distributor utama untuk menyalurkan minyak goreng sebanyak 25.200 liter per hari.
Artinya, selama enam hari ke depan, ada sekira 150.000 liter minyak goreng yang disalurkan kepada masyarakat.
Baca juga: Kendalikan Minyak Goreng, Satgas Pangan Polri Pastikan Akan Gelar Operasi Pasar
"Jadi kami dibantu dari pabrikan, dari distributor utama sebesar atau sebanyak 25.200 liter per hari yang kami sebar di polres dan polsek," ucapnya.
"Dan ini sampai 6 hari, jadi kurang lebih ada nanti 150.000 liter yang akan kami gelontorkan, akan kami bantu jual kepada masyarakat," lanjut Budhi.
Budhi menuturkan, bagi warga yang ingin membeli minyak goreng dalam program operasi pasar bakal dibatasi jumlah pembelian, yaitu maksimal pembelian 4 liter.
Baca juga: Dapat Keluhan Minyak Goreng Masih Langka, Pemprov Jateng Gencar Lakukan Operasi Pasar
"Di sini kami batasi juga agar masyarakat semua bisa dapat kebagian semua, kami batasi per orang dalam satu hari dapat membeli sebanyak maksimal 4 liter," katanya.