Harga Minyak Goreng
Minyak Goreng Kemasan Masih Langka di Pasar Tambun Bekasi
Ia mengatakan para pedagang terakhir kali mendapatkan stok minyak goreng pada pekan terakhir Februari lalu.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Budi Sam Law Malau
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI -- Minyak goreng kemasan ternyata masih sulit dijumpai di Pasar Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (1/3/2022).
"Masih kosong, barangnya enggak ada," ucap seorang pedagang kelontong bernama Sarif saat ditemui di lokasi.
Ia mengatakan para pedagang terakhir kali mendapatkan stok minyak goreng pada pekan terakhir Februari lalu.
Hingga kini, katanya belum ada lagi pengiriman baik dari agen maupun pemerintah.
"Sudah lebih dari seminggu kosong, enggak tahu kenapa belum dikirim-kirim lagi," katanya.
Baca juga: Polres Lebak Ringkus Pelaku Penimbunan Minyak Goreng Kemasan Sebanyak 24 Ton
Baca juga: Minta Tak Jadikan Krisis Ukraina Alasan Tunda Pemilu, Sekjen Partai Gelora: Urus Saja Minyak Goreng
Sementara itu, berdasarkan pantauan di lapangan, beberapa pedagang yang masih memiliki stok, menjual minyak goreng di atas harga eceran tertingi (HET).
Satu liter minyak goreng dibanderol seharga Rp17.000-17.500.
Padahal pemerintah pusat telah mengeluarkan kebijakan bahwa HET hanya diperbolehkan sebesar Rp14.000 per liter.
Baca juga: Stok Minyak Goreng di Pasar Berkurang, Atang Trisnanto Ketua DPRD Kota Bogor Minta Pemerintah Serius
Baca juga: Minyak Goreng Masih Langka, Menteri Perdagangan Diminta Tiru Presiden Jokowi Menyelesaikan Persoalan
Seorang pembeli bernama Sari (40) mengatakan terpaksa membeli minyak goreng kemasan berukuran dua liter seharga Rp35.000.
"Ya mau gimana? Namanya butuh buat masak. Habisnya kalau di mini market enggak ada mulu. Katanya barangnya masih kosong. Terpaksa beli walaupun mahal," tutur Sari. (abs)
