Perang Rusia Ukraina

Tank Rusia Mogok Kehabisan Bensin, Diolok-olok Warga Ukraina

Kejadian tersebut bermula saat sebuah kendaraan tempur Rusia mogok di sebuah jalan wilayah Sumy, bagian timur laut Ukraina.

dailymail.co.uk
Setidaknya 15 tank T-72 dihancurkan atau dirusak oleh pasukan Ukraina menggunakan Javelin PTRK, rudal anti-tank Amerika 

WARTAKOTALIVE.COM -- Sebuah tank atau kendaraan tempur Rusia menjadi bahan olok-olok warga Ukraina karena mogok kehabisan bensin.

Kejadian tersebut bermula saat sebuah kendaraan tempur Rusia mogok di sebuah jalan di wilayah Sumy, di bagian timur laut Ukraina.

Dikutip dari CNN, karena telihat kendaraan tempur terparkir, seorang warga Ukraina yang tengah melintas dengan kendaraannya menepi dan memulai sebuah pembicaraan.

"Sepertinya kalian mogok," katanya kepada tiga tentara Rusia yang berdiri di pinggir jalan.

"Kami habis bensin," jawab salah satu tentara.

"Bisakah saya menarik Anda kembali ke Rusia?" katanya bercanda.

Baca juga: Daripada Terus Dibayangi Ketakutan, Wanita Ukraina Ini Daftar jadi Tentara Amatir untuk Lawan Rusia

Mendengar pertanyaan warga tersebut, mereka tertawa dan lalu menanyakan kabar kepadanya.

Kemudian pria ini bertanya pada para tentara tentang ke mana mereka akan pergi, namun mereka menjawab tidak tahu.

Baca juga: JENDERAL Pasukan Khusus Rusia Tewas Dihantam Rudal Ukraina, 56 Tank Hancur Berkeping-Keping

Masih di jalan yang sama, kendaraan Rusia lainnya juga tampak mogok.

Pria ini kemudian memberi tahu tentara di kendaraan tersebut bahwa 'semuanya ada di pihak kita' dan bahwa Rusia tengah sibuk menyerah.

Dari pengalamannya, pria ini menyimpulkan tak seorang pun dari tentara invasi Putin yang tahu ke mana mereka pergi atau mengapa mereka berada di Ukraina.

Baca juga: PROFIL Presiden Ukraina dari Aktor Komedian hingga Pimpin Perang Lawan Rusia dan Permalukan Barat

Meski demikian, terlalu awal untuk menyebut invasi Rusia ke Ukraina adalah sebuah kegagalan.

Perang ini baru dimulai dan Putin bersama pasukannya masih sangat mungkin menang.

Pasalnya, superioritas militer Rusia atas angkatan bersenjata Ukraina cukup luar biasa.

Baca juga: Belanda Bantu Ukraina Hadapi Rusia, Kirim 200 Rudal

Baca juga: Brutal, Militer Rusia Serang Kapal Sipil Negara Lain di Ukraina, Dua Orang Luka Parah

Rusia memiliki banyak pesawat tempur, angkatan laut, dan 150 ribu tentara yang dikerahkan.

Hingga Sabtu (26/2/2022), upaya invasi Putin dan pasukannya disebut mengalami perlambatan dan kesulitan yang tak terduga.

Perlawanan yang keras dari Ukraina mengganjal jalan armada besar tentara Rusia untuk memasuki wilayahnya.

Baca juga: Doa dan Keputusasaan Warga Ukraina di AS, Kutuk Invasi Rusia

Seorang pejabat Pentagon mengatakan pasukan Rusia memiliki setidaknya 50 persen dari total pasukannya di Ukraina.

Sedangkan, sebagian lainnya masih tertahan di sekitar 30 kilometer di luar Kiev.

Informasi terakhir pada Sabtu (26/2/2022) dari Menteri Kesehatan Ukraina Viktor Liashko menyebut total 198 warganya tewas atas invasi yang dilakukan Rusia, dan 3 orang di antaranya adalah anak-anak. Selain itu, lebih dari 1.000 orang mengalami luka-luka.

Sumber: CNN

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved