Berita Terpopuler

BERITA POPULER: Edi Prasetyo Nangis| Bos Warteg Rudapaksa | Pencairan JHT | ART Dibunuh

BERIKUT ini berita terpopuler Wartakotalive.com yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya dari kasus bos warteg hingga pencairan JHT

Ist
Rangkuma berita populer Sabtu 12 Februari 2022 Viral warga geruduk bos warteg di Bekasi setelah ketahuan rudapaksa karyawan. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - BERIKUT ini berita terpopuler Wartakotalive.com yang terjadi di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. 

Berita terpopuler hari ini, Sabtu 12 Februari dimulai dengan peristiwa kriminal di Bekasi, yaitu kasus bos Warteg yang rudapaksa ABG yang masih anak buahnya sendiri.

Disambung dengan berita Prasetyo Edi yang mengajukan hak interpelasi untuk Anies Baswedan kasus Formula E malah disidang Badan Kehormatan DPRD DKI Jakarta. 

Simak selengkapnya di sini : 

1. Kasus viral bos Warteg Cikarang 

Warung Tegal (warteg) di Cikarang Baru yang viral akibat kasus rudapaksa yang dilakukan bos kepada anak buah yang masih di bawah umur.
Warung Tegal (warteg) di Cikarang Baru yang viral akibat kasus rudapaksa yang dilakukan bos kepada anak buah yang masih di bawah umur. (TribunBekasi.com)

Perbuatan rudapaksa yang dilakukan bos warung tegal (warteg) di Cikarang Baru, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, membuat geger.

Dian (40), seorang warga yang tinggal di dekat warteg yang jadi lokasi rudapaksa mengatakan bahwa pelaku EW diduga sengaja menutup warteg sebelum peristiwa rudapaksa terjadi.

Padahal, warteg tersebut biasanya buka 1x24 jam dan nyaris tak pernah tutup meski hanya dijaga oleh dua orang saja, yakni EW dan korban berinisial SYN (17).

"Kejadian itu sepertinya mulai jam tiga pagi. Kenapa? Karena biasanya mah itu warteg buka terus. Pas jam tiga, kata orang-orang di sini, nutup, wartegnya," kata Dian di lokasi, Jumat (11/2/2022).

Baca juga: Rudapaksa Bos Warteg ke Anak Buah yang ABG Sudah Terencana, Tutup Warung Meski Biasanya Buka 24 Jam

Selengkapnya baca beritanya lewat TAUTAN INI 

2. Pengajuan Hak Interpelasi untuk Anies Baswedan 

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi saat ditemui awak media di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (26/1/2022).
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi . (Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti)

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengaku sedih hingga menangis saat Badan Kehormatan (BK) memanggilnya.

Pras disidang terkait dugaan pelanggaran Kode Etik dan Tatib dalam pelaksanaan paripurna interpelasi Formula E.

Sidang digelar di Ruang Rapat Paripurna, DPRD DKI Jakarta, Rabu (9/2/2022).

Dalam sidang tersebut, pria yang karib disapa Pras ini mengungkapkan bahwa baru pertama kali di Indonesia, Ketua DPRD dilaporkan Badan Kehormatan (BK).

Baca juga: Niatnya Interpelasi Anies Berujung Nestapa, Prasetyo Edi Nangis saat Disidang Badan Kehormatan

"Saya menangis sebagai pimpinan pak, sedih saya. Baru pertama kali di DPRD, se Indonesia, ada ketua DPRD di BK kan, dilaporkan," ucap Pras di Ruang Rapat Paripurna, DPRD DKI Jakarta, Rabu (9/2/2022).

"Kalau bapak mengerti aturan, bapak baca nggak aturan ini semuanya tatib kita ini. Saya rasa bapak-bapak ini yang nggak baca ini," tegas Pras.

Pras merasa kaget dikarenakan dilaporkan ke BK karena dinilai menabrak aturan dengan menyelenggarakan rapat paripurna interpelasi Formula E.

Selengkapnya baca beritanya lewat TAUTAN INI 

3. Pembunuhan Chef Vicky 

Pelaku pembunuhan Vicky Firlana saat turun dari mobil polisi di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (11/2/2022) siang. MYL berjalan pincang dengan betis kaki kiri diperban.
Pelaku pembunuhan Vicky Firlana saat turun dari mobil polisi di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (11/2/2022) siang. MYL berjalan pincang dengan betis kaki kiri diperban. (Warta Kota/ Ramadhan LQ)

Seorang chef atau koki di restoran yakni Vicky Firlana (22) ditemukan tewas bersimbah darah di Pemakaman Chober, di Jalan Ulujami Raya RW 01, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Kamis (10/2/2022).

Warga Jalan Hang Lekir, Jakarta Selatan itu tewas dengan dua luka tusukan di tubuhnya. Vicky baru saja pulang dari rumah seorang janda sebelum dihabisi.

Satu pelaku pembunuhan yakni MYL akhirnya berhasil dibekuk Polres Jakarta Selatan.

Dari keterangan MYL, ia mengaku dibayar untuk menghabisi Vicky.

Orang yang membayarnya atau otak pelaku pembunuhan Vicky diketahui menyewa dua pembunuh bayaran.

Otak pembunuhan itu membuat perjanjian dengan para eksekutor untuk menghabisi nyawa korban.

Para pelaku rencananya akan dibayar total Rp2 juta. 

Hal itu diketahui polisi berdasarkan keterangan MYL.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit menyebut, MYL membunuh korban bersama satu rekannya yang saat ini masih diburu.

Selengkapnya baca beritanya lewat TAUTAN INI 

4. ART Dibunuh 

Sherly (tengah-memegang mic) saat konfersnsi pers di Mako Polres Bogor, Cibinong, Jumat (11/2/2022)
Sherly (tengah-memegang mic) saat konfersnsi pers di Mako Polres Bogor, Cibinong, Jumat (11/2/2022) (Warta Kota/ Hironimus Rama)

SN (25), wanita asisten rumah tangga yang menjadi korban pembunuhan kekasihnya AS (30) seorang buruh harian lepas ternyata dikenal sebagai wanita yang baik dan cantik.

Hal itu diungkapkan Sherly (31) majikan korban atau yang mempekerjakan SN sebagai asisten rumah tangga (ART) di kediamannya, Desa Cilebut, Sukaraja, Kabupaten Bogor.

"Dia wanita yang baik dan cantik," kata Sherly di Mako Polres Bogor, Cibinong, Jumat (11/2/2022).

SN baru 3 bulan bekerja sebagai asisten di keluarga Sherly. Sehari-hari ia diberi kepercayaan menjaga anak majikannya yang masih balita.

Baca juga: VIDEO Bos Warteg Lecehkan Karyawan di Cikarang, Warung Makannya Tutup

"Orangnya cakap sih saat menjalankan tugas. Ia jarang megang handphone, kecuali ia sedang beristirahat," papar Sherly.

Sherly mengaku terakhir kontak dengan SN pada Sabtu (5/2/2022). Saat itu, SN pamit mengunjungi kakaknya di Meruya Jakarta Barat.

"SN pergi dengan menggunakan layanan mobil online," tuturnya.

Saat kontak terakhir pada Sabtu (5/2/2022), SN mengatakan menginap di rumah kakaknya dan baru akan pulang pada Minggu (6/2/2022) pagi.

Selengkapnya baca beritanya lewat TAUTAN INI 

5. Pencairan JHT 

Jumhur Hidayat
Jumhur Hidayat (Tribunnews.com)

akil Ketua Umum Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Moh Jumhur Hidayat menilai Permenaker 2/2022 menyengsarakan pekerja atau buruh.

Padahal, katanya, para buruh masih juga dipusingkan dengan UU Omnibus Law Cipta hingga PP 36/2021 tentang formula kenaikan upah yang menggetirkan.

"Bagaimana tidak sadis, dengan aturan baru itu, bagi buruh yang di-PHK atau mengundurkan diri, baru bisa mengambil dana jaminan hari tuanya saat usia pensiun."

"Jadi kalau buruh di-PHK saat berumur 44 tahun, maka dia baru bisa ambil dana JHT-nya di usia 56 tahun atau 12 tahun setelah di-PHK."

"Padahal saat ini dana kelolaan BPJS Tenaga Kerja sudah lebih dari Rp550 triliun."

"Dalam peraturan lama, bila ada buruh di-PHK atau mengundurkan diri hanya ada masa tunggu satu bulan saja," tutur Jumhur, Jumat (11/2/2022).

Dia lantas mempertanyakan ke mana dana pekerja itu bermuara. Dugaan-dugaan pun mencuat dengan situasi kondisi saat ini.

Oleh karena itu, Jumhur melihat sepertinya gerakan buruh memang perlu menunjuk auditor independen untuk melakukan audit forensik terhadap BPJS Ketenagakerjaan.

Dengan demikian, dapat diketahui ke mana beredarnya uang pekerja Rp550 triliun itu, karena untuk membayar JHT saja seperti tidak mampu.

Selengkapnya baca beritanya lewat TAUTAN INI 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved