Virus Corona

Kasus Omicron di Indonesia Diduga Lebih Banyak dari Laporan Resmi karena Masyarakat Anggap Flu Biasa

Dokter paru di RSUP Persahabatan ini membenarkan, gejala pada pasien Omicron hampir sama dengan flu.

Warta Kota/Rangga Baskoro
Ketua Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Erlina Burhan memprediksi kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia lebih banyak dari yang terdeteksi. 

Jika tidak bisa melakukan tes antigen atau PCR, segera lakukan isolasi mandiri sebagai antisipasi menyebarkan virus kepada orang lain.

Sedangkan bagi kelompok lansia dan komorbid, disarankan segera datangi layanan kesehatan terdekat untuk memeriksakan diri sebelum menjadi fatal.

"Pakai masker dengan disiplin, bukan saya ingin orang-orang supaya jadi parno."

Baca juga: Pahami Gagasan Jaksa Agung, KPK Tetap Tindak Koruptor di Bawah Rp50 Juta

"Kalau kita bergejala ya kita harus mempersiapkan diri, kalau itu mungkin juga Omicron."

"Jadi sebaiknya cepatlah konsumsi obat-obat yang untuk mengatasi gejala."

"Minum vitamin, kemudian diperiksa, jika positif ya segera melapor supaya dipantau pelayanan kesehatan."

"Tapi kalau tidak memungkinkan bisa di rumah saja, ya tidak usah kerja dulu," paparnya. (Rina Ayu)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved