Berita Jakarta
Varian Omicron Terdeteksi di Jakarta, Mayoritas Berasal dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri
Adanya varian Omicron di Jakarta itu mayoritas berasal dari pelaku perjalanan luar negeri.
Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Feryanto Hadi
Orang nomor dua di Ibu Kota ini menuturkan per 2 Januari 2022 terdapat 135 kasus Omicron. Sedangkan, pada hari ini bertambah 27 kasus.
Adapun rinciannya yakni 15 kasus berdasarkan hasil pengecekan di Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan dan 12 kasus dari Genomik Solidaritas Indonesia (GSI) Lab Cilandak.
"Jadi totalnya sudah mencapai 162 orang," ucap Ariza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (3/1/22) malam.
Politikus partai Gerindra ini mengungkapkan bahwa kasus varian baru Omicron ini memang terus meningkat di Jakarta.
"Jadi memang seperti kita ketahui belakangan ini Omicron semakin meningkat," tambahnya.
Menurutnya, terpaparnya varian virus tersebut pada umumnya akibat berpergian dari luar negeri. "Umumnya ini akibat yang datang dari luar negeri," ucapnya.
Lanjutnya, kata Ariza, pentingnya masyarakat yang berpergian dari luar negeri untuk mematuhi karantina.
"Untuk itu kita liat tadi Bapak Presiden sudah menyampaikan kesungguhannya keseriusannya dan minta lagi soal karantina Pak Menko juga Pak Luhut tadi juga sudah menyampaikan lagi hari ini pentingnya karantina," jelas Ariza.
Diketahui sebelumnya, Sebanyak 15 orang petugas medis di Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, dipastikan terpapar Covid-19 varian Omicron.
Komandan Satgas Covid-19 Udara Bandara Soekarno-Hatta, Kolonel Agus Listiyono mengatakan, ke 15 orang yang terpapar tersebut merupakan petugas medis yang bertugas melakukan skrining wajib Test Swab PCR terhadap para pelaku perjalanan luar negeri yang baru tiba di Indonesia melalui Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
Ke 15 orang petugas medis tersebut terdiri dari dua vendor pelaksana swab RT-PCR dan Antigen yang berada di Terminal 3 Internasional Soetta, dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Baca juga: Vaksinasi Booster, Sudin Kesehatan Jakarta Selatan Tunggu Kebijakan Dinkes DKI
"Iya ada 15 orang petugas medis Terminal 3 Internasional Bandara Soetta yang terpapar Covid-19 varian Omicron," ujar Kolonel Agus Listiyono saat dikonfirmasi awak media, Senin (3/1/2022).
"14 dari 15 orang itu merupakan pekerja dari FarmaLab, sedangkan seorang lainnya adalah pegawai dari ILab," jelasnya.
Agus memastikan, ke-15 orang tersebut kini telah dibawa ke Wisma Atlet untuk menjalani karantina mandiri.
"Semua petugas yang terpapar itu sudah dibawa ke Wisma Atlet untuk dilakukan karantina mandiri dan mereka semua terkonfirmasi tanpa gejala," imbuhnya.
