Penembakan Poltak Pasaribu di Bintaro, Warga: Aneh, 2 Letusan Senpi, Gak Ada yang Minta Tolong
Ian pun merasa aneh mengapa korban yang tertembak tak meminta pertolongan warga saat kejadian.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Budi Sam Law Malau
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan mengatakan bahwa korban sempat dilarikan ke rumah sakit usai peristiwa tersebut.
Baca juga: VIDEO Bens Leo Meninggal Dunia, Posan Eks Kotak Sangat Merasakan Kehilangan
Baca juga: Junjung Kehormatan, Razman Arif Nasution Akui 16 Tersangka yang Ditahan Anggota Pemuda Pancasila
Baca juga: Greysia/Apriyani Petik Pelajaran dari Kegagalan di Indonesia Open, Jelang BWF World Tour Finals 2021
"Terkait penembakan di Exit Tol JORR Bintaro ya. Jadi memang benar satu korban meninggal dunia ya," ujarnya di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Minggu (28/11/2021).
Saat ini kata Zulpan, pihak Direktorat Reserse Kriminal Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
"Jadi kami belum bisa sampaikan untuk lebih jauhnya karena tim masih bergerak di lapangan untuk cari barbuk, motif dan sebagainya," tuturnya.
Zulpan juga masih enggan mengungkap identitas korban. Ia belum dapat mengungkapkan korban adalah anggota lembaga swadaya masyarakat (LSM) atau bukan.
Sebelumnya Polres Metro Jakarta Selatan menyelidiki kasus peluru nyasar yang melukai dua orang di Tol Exit Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Barat pada Jumat (26/11/2021) malam.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Azis Andriansyah menerangkan, pihaknya menerima imformasi dari Polsek Palmerah pada Jumat (27/11/2021) sekira pukul 00.31 WIB.
Dari keterangan Polsek palmerah, bahwa ada informasi dari RS Pelni korban luka tembak.
"Dari informasi itu kami datangi dan benar dua orang yang dirawat di RS Pelni terdapat luka yang diduga hasil tembakan," ujar dia, Sabtu (27/11/2021).
Baca juga: Kasus Mirip Wanda Hamidah Terulang, Klaim Asuransi Hendra Liong-Korban Covid19 Tak Bisa Dicairkan
Baca juga: 16 Tersangka Kerusuhan Unjuk Rasa Dipastikan Anggota Pemuda Pancasila
Dari keterangan korban, pihaknya membuka CCTV yang ada disekitar lokasi kejadian dan diperoleh identitas kendaraan pelaku penembakan.
Namun, kata Azis pihaknya masih melakukan proses penyelidikan dan ia belum bisa menyampaikan secara jelas penyebab penembakan.
"Saat ini dibawa ke RS Kramat Jati, dugaan kuat sajam, sekali lagi harus dibutuhkan bukti pendukung lain yang harus diperiksa labfor keterangan ahli," ucap dia.
Selain korban, ada juga bekas tembakan di mobil korban dan k3dua korban mendapat luka dibagian perut.
Tapi, Azis tidak mau mengungkap identitas kedua korban yang masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.
"Bagiann perut, dua-duanya bagian perut," kata dia.