Kecelakaan Lalulintas

NGERI, Begini Kronologi Tabrakan Beruntun 4 Bus PO Komara yang Angkut Peziarah, Penumpang Histeris

Kejadian bermula ketika laju salah satu rombongan bus yang jumlahnya lebih dari 9 kendaraan, mendadak melambat secara tiba-tiba. 

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota/Gilbert Sem Sandro
Lokasi kecelekaan beruntun empat bus pariwisata PO Komara yang terjadi pada Jalan Tol Tangerang-Merak, KM. 69, Serang, Banten, yang memakan seorang tewas, yakni supir bus. 

WARTAKOTIVE.COM, SERANG - Empat mobil bus PO Komara mengalami kecelakaan beruntun, di Jalan Tol Tangerang-Merak, KM. 69, pada jalur menuju Merak.

Tabrakan beruntun tersebut terjadi sekira pukul 08.30 WIB, dengan menelan seorang korban jiwa, yakni supir bus yang pertama kali menabrak dan belasan penumpang menjadi korban luka-luka.

Empat bus pariwisata Komara yang mengalami tabrakan beruntun itu, dengan nomor polisi, A-7516-ZM, A-7516-ZA, A-7517-ZM, dan A-7537-ZA.

Rita, salah seorang warga yang berjualan di sekitar lokasi kejadian mengatakan, mayoritas penumpang bus tersebut ditumpangi oleh ibu-ibu dan anak-anak dari salah satu yayasan yang berada di kawasan Legok, Kabupaten Tangerang.

Baca juga: 4 Bus Rombongan Ziarah Kecelakaan di Serang, 1 Orang Tewas 19 Luka-luka

"Bus itu rombongan orang yayasan di Legok, yang penumpangnya itu kebanyakan ibu-ibu dan anak-anak," ujar Rita saat diwawancarai Wartakotalive.com, di lokasi kejadian, Sabtu(16/10/2021).

Lebih lanjut Rita menjelaskan, kronologi kejadian tabrakan beruntun yang dialami oleh rombongan bus yang hendak melakukan ziarah menuju Banten.

Kejadian bermula ketika laju salah satu rombongan bus yang jumlahnya lebih dari 9 kendaraan, mendadak melambat secara tiba-tiba. 

Menurutnya, iring-iringan bus tersebut tidak melaju dengan kecepatan tinggi, hanya saja salah satu bus melambat secara mendadak.

Karena rombongan tersebut berada pada satu jalur dan secara beriringan, sehingga membuat bus yang berada di belakang menabrak bus yang melambat tersebut.

"Rombongan bus itu jalannya biasa aja gak cepat atau ngebut gitu, karena mereka rombongan jadi jalannya beriringan," kata Rita.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun Dua Mobil Terjadi di Jalan Gatot Subroto, Pengemudi Luka-luka

"Tapi tiba-tiba, enggak tau kenapa salah satu rombongan bus langsung melambat bangat jalannya, padahal enggak ada orang yang nyeberang," lanjutnya.

"Akhirnya karena bus dibelakangnya gak siap, ya nabrak jadinya, diikuti bus belakangnya lagi. Saya melihat langsung karena saya jualan disini, persis dekat dengan titik kejadian," ungkap Rita.

Kejadian tabrakan beruntun itu, menyebabkan suara yang cukup keras secara bergiliran.

Saat itu juga dilihat Rita, bus pertama kali menabrak langsung ringsek, yang menjadi penyebab tewasnya sang supir.

Selain itu, terdengar langsung suara teriakan ketakutan dari para penumpang yang berada di dalam bus tersebut.

"Suara tabrakan itu keras banget, bergantian gitu karna mereka saling nabrak kan," sambungnya.

Akibat peristiwa tabrakan beruntun beberapa penumpang yang berada di dalam bus mengalami luka berat dan ringan. 

Baca juga: Merasa Dikeroyok Security Bar Clique, Pengunjung Lapor Polisi, Awal Masalah Gegara Request Lagu

"Yang saya lihat itu penumpangnya luka ringan, kaya berdarah di kaki. Sepertinya itu terkena pecahan kaca bus yang pecah saat tabrakan," terang Rita.

"Tapi ada juga penumpang yang luka berat, bahkan tadi ada yang sampai sesak dadanya ibu-ibu penumpang bus. Kayanya mereka yang duduk di bangku bus bagian depan," tambahnya.

Melalui pantauan Wartakotalive.com pukul 17.30, lokasi kejadian berada pada jalan Tol Tangerang-Merak, tepatnya arah menuju Merak.

Setiap jalur, terdiri dari dua ruas jalan, dan lokasi kejadian berada pada ruas jalan pertama yang berada persis pada pembatas jalan, pada arah sebaliknya.

Pada lokasi kejadian sudah tidak terlihat bus yang mengalami tabrakan beruntun tersebut.

Meski demikian, masih terlihat serpihan-serpihan kaca bus yang pecah akibat kecelakaan itu. Lalu, pada badan jalan terlihat bekas jejak ban yang tebal, akibat dari gesekan yang terjadi saat bus mendadak berhenti.

Baca juga: Anies Apresiasi Kerja Keras Seluruh Atlet Kontigen DKI hingga Tempati Peringkat Kedua di PON Papua

Selain itu, terlihat beberapa tiang pembatas jalan patah, akibat ditabrak bus yang mengalami kecelakaan beruntun.

Tiang pembatas jalan jalan sepanjang 10 meter itu terlihat hancur dan terlepas dari tanah. 

"Badan mobil bus yang kecelakaan itu selesai diangkut kira-kira pukul 13.00 WIB. Penumpang yang menjadi korban dibawa menuju rumah sakit Sari Asih, Kota Serang," bebernya.

Meski telah terjadi kecelakaan mau tersebut, dikatakan Rita rombongan bus lainnya masih tetap melanjutkan perjalanan menuju Banten.

Baca juga: Bupati Tangerang Ungkap Fakta Medis, Mahasiswa UIN Serang yang Terkena Smackdown Memiliki Komorbid

"Setelah kejadian itu, ada penumpang yang telepon keluarganya untuk dijemput, ada juga yang ikut buat lanjut ziarah, padahal dia penumpang yang abis kecelakaan," ucapnya.

"Mobil sama penumpang yang masih aman, tetap lanjutin perjalanan lagi. Lebih dari 9  bus rombongan yang dari yayasan itu," tutup Rita.(m28)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved