Formula E

Anggota Fraksi Gerindra Syarif Menilai PDI Perjuangan Bersemangat Menggulirkan Interpelasi Formula E

Para anggota DPRD DKI Jakarta berencana gunakan hak interpelasi untuk membahas soal Formula E dalam rapat paripurna pandangan umum fraksi.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Sigit Nugroho
Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti
Demo menolak Formula E di depan Gedung DPRD DKI dibubarkan polisi karena masih masa pemberlakuan PPKM Level 3. 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Para anggota DPRD DKI Jakarta berencana gunakan hak interpelasi untuk membahas soal Formula E dalam rapat paripurna pandangan umum fraksi.

Hak interpelasi digulirkan Fraksi PDI Perjuangan dan PSI demi meminta klarifikasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan soal rencana Formula E yang digelar pada Juni 2022.

Rencana rapat paripurna itu telah diputuskan dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD DKI Jakarta pada Senin (27/9/2021) pagi.

“Tanggal 28 (September) atau besok paripurna jam 10 pagi,” ujar Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi usai rapat Bamus di kantornya, Senin (27/9/2021).

Prasetio mengatakan, rapat paripurna interpelasi harus digulirkan karena telah memenuhi persyaratan.

Baca juga: Hak Interpelasi Formula E Tidak Masuk dalam Agenda Paripurna DPRD DKI Jakarta, Selasa (28/9/2021)

Baca juga: DPRD DKI Dijadwalkan Menggelar Paripurna Interpelasi untuk Membahas Formula E pada Selasa (28/92021)

Baca juga: DPRD DKI Jadwalkan Panggil Anies Lewat Paripurna Interpelasi Formula E Selasa Besok

Berdasarkan Peraturan DPRD DKI Jakarta Nomor 1 tahun 2014 tentang Tata Tertib (Tatib) DPRD DKI Jakarta, hak interpelasi dapat digulirkan minimal diajukan oleh 15 orang dan dua fraksi.

Sementara pada interpelasi kali ini, tercatat ada 33 anggota dewan dari dua fraksi yang mengajukan hak itu.

Sebanyak 33 anggota dewan itu berasal dari Fraksi PDI Perjuangan dan PSI.

“Karena di Tatib dikatakan 15 orang dan dari dua fraksi sudah cukup untuk interpelasi. Jadi dijadwalkan lagi, dan disetujui (paripurna interpelasi),” katanya.

Sementara itu, Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta menyebut, PDI Perjuangan terlalu ‘ngebet’ menggulirkan hak interpelasi Formula E.

Hal itu dikatakan anggota Fraksi Gerindra, Syarif, karena dia menganggap Prasetio dari Fraksi PDI Perjuangan yang memutuskan rapat interpelasi digelar, Selasa (28/9/2021).

“Saya sendiri hanya bertanya mengapa cepat banget, yang lain masih banyak yang nggak dibahas,” ujar Syarif saat dikonfirmasi pada Senin (29/9/2021).

Syarif juga heran dengan sikap dua fraksi penggagas interpelasi, PDI Perjuangan dan PSI yang begitu semangat memakai hak tersebut.

Dibanding memakai hak interpelasi, sebaiknya dewan fokus pada agenda rapat lain yang dinilai lebih penting.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved