Berita Jakarta
Ahmad Riza Patria Ajak Berdiskusi Fraksi DPRD DKI Jakarta yang Tolak Turnamen Formula E
Ajakan diskusi Ahmad Riza Patria untuk menanggapi Fraksi PSI yang berencana memanggil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melalui hak interpelasi.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI itu dipanggil ke forum resmi DPRD DKI Jakarta karena keukeuh menggelar turnamen Formula E pada 2022 mendatang.
"PSI akan menggulirkan hak interpelasi DPRD DKI Jakarta terhadap kegiatan Formula E," kata Sekretaris Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anthony Winza saat jumpa pers melalui virtual, Kamis (12/8/2021).
"Ribuan rakyat hidup susah akibat pandemi, tidak etis rasanya menghambur-hamburkan uang triliunan rupiah untuk acara balap mobil,” katanya lagi.
Baca juga: Anggota DPRD DKI Minta Anies Baswedan Lupakan Mimpi Menggelar Ajang Formula E di Ibu Kota
Baca juga: Ariza: Ajang Formula E Telah Melalui Kajian Matang Pemprov DKI dengan Konsultan Independen
Anthony mengatakan, PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pelaksana proyek telah mengajukan penyertaan modal daerah (PMD) senilai Rp 767,4 miliar untuk pelaksanaan Formula E 2020.
Namun anggaran tersebut belum dicairkan karena acara batal dilaksanakan.
"Di rapat pembahasan anggaran nanti, PSI akan menolak pengajuan PMD untuk acara Formula E dari PT Jakpro di APBD-P 2021 maupun APBD 2022,” ujar Anthony.
Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 49 Tahun 2021 tentang Penyelesaian Isu Prioritas Daerah Tahun 2021-2022.
Ada 28 isu strategis yang dibahas Anies Baswedan melalui Ingub yang ditetapkan pada 4 Agustus 2021.
Salah satunya soal agenda ajang balap Formula E yang bakal digelar pada Juni 2022 mendatang.
Baca juga: Formula E 2022 Bakal Tetap Digelar di Monas Atau Tidak? Ini Kata Jakpro
Baca juga: Formula E Digelar Tahun 2022, Ahmad Riza Patria Ungkap Anggaran Telah Disetujui DPRD DKI Jakarta
Turnamen yang melibatkan beberapa negara di dunia ini digelar bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta seperti rencana awal sejak 2019.
"Isu Formula E target keluaran terselenggaranya lomba Formula E, Juni 2022,” tulis Anies Baswedan seperti dikutip dari Ingub tersebut, Senin (9/8/2021).
Pemprov DKI Jakarta melalui PT Jakpro dan Dinas Pemuda dan Olahraga DKI telah melakukan pembayaran biaya penyelenggaraan Formula E kepada FEO.
Biaya yang disetor senilai 53 juta pound sterling atau setara Rp 983.310.000.000.
Rinciannya, 20 juta pound sterling atau setara Rp 360 miliar dibayar tahun 2019 dan 11 juta pound sterling atau Rp 200,310 miliar dibayar tahun 2020.
Duit sebanyak itu dibayar Dispora kepada FEO, sedangkan bank garansi 22 juta pound sterling atau Rp 423.000.000.000 dibayar PT Jakpro.