Virus Corona
Sebelum PPKM Darurat Diperpanjang, Puan Maharani Minta Hasil Evaluasinya Dibeberkan kepada Publik
Menurut Puan, hasil evaluasi ini penting diketahui masyarakat, sebagai pihak yang merasakan dampak kebijakan ini.
Soal penyelamatan rakyat ini, Puan kembali menyoroti masih rendahnya serapan anggaran penanganan Covid-19.
Menurutnya, hal ini tidak sepatutnya terjadi ketika keselamatan rakyat benar-benar menjadi landasan gerak para pemangku kebijakan.
“Refocusing anggaran harus diarahkan untuk menyelamatkan nyawa rakyat di situasi kedaruratan seperti sekarang,” tegas Puan.
Baca juga: Minta Vaksin Berbayar Dibatalkan, Epidemiolog: Di Singapura Sinovac Bayar Agar Tak Jadi Pilihan
Menurut Puan, anggaran penanganan Covid-19 perlu segera diserap untuk belanja hal-hal yang mendesak, seperti pembukaan rumah sakit darurat dan layanan telemedicine bagi pasien isoman.
Di situasi seperti ini, kata Puan, semangat gotong royong harus dicontohkan dengan nyata oleh pemerintah pusat dan daerah, tanpa harus saling tunggu apalagi lempar tanggung jawab.
Sebelumnya, pemerintah akan memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat yang akan berakhir pada 20 Juli 2021.
Baca juga: DAFTAR 5 Vaksin Covid-19 yang Dipakai Indonesia, Efikasi Pfizer Tertinggi, Sinovac Paling Rendah
Pemerintah memutuskan memperpanjang PPKM darurat hingga akhir Juli.
"Bapak Presiden sudah memutuskan bahwa PPKM darurat ini akan diperpanjang sampai akhir Juli," kata Muhadjir dalam rekaman suara yang diterima Tribunnews, Jumat (16/7/2021).
Keputusan tersebut diambil dalam rapat kabinet terbatas, setelah melihat kondisi pandemi Covid-19.
Baca juga: Tonton Sinetron Ikatan Cinta Akibat PPKM Darurat, Mahfud MD Kritisi Pemahaman Hukum Penulis Skenario
Muhadjir mengatakan keputusan perpanjangan tersebut hampir pasti, sebelum nanti kemudian diumumkan secara resmi.
"Iya. Sudah. 2 per 3 pasti," ucapnya.
Dengan perpanjangan tersebut, Presiden memberikan sejumlah arahan kepada jajaran kabinetnya.
Baca juga: Masjid di Tangsel Ini Tetap Gelar Salat Jumat di Masa PPKM Darurat, Banyak Bocah Tak Bermasker
Mulai dari Menteri Sosial Tri Rismaharini alias Risma, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.
Kepada Risma, Presiden meminta agar bantuan sosial segera disalurkan kepada masyarakat terdampak.
"Kemudian penyaluran bansos yang dipercepat dan perbanyak."
Baca juga: 599 Warga Tangsel Jadi Pasien Baru Covid-19 per 16 Juli 2021, Tempat Tidur Isolasi Sisa 88 Unit