Virus Corona Jakarta

Malam-malam Jokowi Kunjungi Rusun Pasar Rumput untuk Pasien Covid-19, Tersedia 5.950 Tempat Tidur

Presiden Jokowi pada Rabu malam (7/7), meninjau langsung kesiapan Rumah Susun (Rusun) Pasar Rumput, Jakarta terkait Covid-19.

Twitter @KemensetnegRI
Jokowi saat kunjungi Rusun Pasar Rumput yang disiapkan untuk ruang isolasi pasien covid-19 jika alami lonjakan. Dalam 4 hari terakhir jumlah kematian karena covid-19 memang alami lonjakan beruntun. 

Dan rekor hari ini hampir dua kali lipat empat hari sebelumnya.

Rekor Kematian karena Covid-19

Minggu (4/7) 555 kematian

Senin (5/7) 558 kamatian

Selasa (6/7) 728 kamatian

Rabu (7/7) 1.040 kematian

Menyusul lonjakan kasus COVID-19 belakangan ini, Kementerian Badan Usaha Milik Negara kembali berkomitmen untuk memastikan ketersediaan oksigen di rumah sakit.

"BUMN bergerak cepat di segala lini. Ini terutama untuk membantu ketersediaan oksigen. Beberapa BUMN telah mendistribusikan oksigen ke sejumlah daerah yang membutuhkan," kata Menteri BUMN Erick Thohir dalam keterangan tertulisnya.

Selain mengalokasikan infrastruktur untuk memudahkan pengalokasian dan pendistribusian oksigen ke lokasi-lokasi yang dibutuhkan, Pertamina Group melalui PGN juga telah memberikan bantuan dan oksigen.

Sementara itu, Pupuk Indonesia Group telah mengirimkan total 96,73 ton oksigen ke rumah sakit di ibu kota Jakarta, Jawa Tengah, dan Yogyakarta.

Baca juga: Cerita Sopir Taksi saat PPKM Darurat, Narik Seharian Dapat Rp 9 ribu, Jual Anting Anak Buat Makan

Jawa Tengah Tertinggi Kematian

Jawa Tengah melaporkan kasus meninggal dunia baru tertinggi yakni 480 orang.

Berikutnya Jawa Timur (155), DKI Jakarta (142), Jawa Barat (67), Yogyakarta (32), Kalimantan Timur (23), dan Sumatera Selatan (20).

Adapun pertambahan kasus konfirmasi positif hari ini 34.379 orang, sehingga jumlah kasus secara kumulatif mencapai 2.379.397.

Seluruh kasus baru ini merupakan hasil pemeriksaan 141.957 orang, dengan 199.143 spesimen.

DKI Jakarta mencatat kasus positif baru yang tertinggi yakni 9.366.

Disusul Jawa Barat 8.591 kasus, Jawa Tengah 3.823 kasus, Jawa Timur 2.548 kasus, Yogyakarta 1.370 kasus, Kalimantan Timur 757 kasus, dan NTT 731 kasus.

Baca juga: Kiper Kasper Schmeichel Tampil Cemerlang, Inggris vs Denmark 1-1, Babak Perpanjangan Waktu Dilakukan

Tidak ada provinsi dengan nol kasus baru, dan tidak ada provinsi dengan pertambahan kasus di bawah sepuluh.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved