HUT Jakarta

PT JakLingko Indonesia Siapkan Program Integrasi Sistem Transportasi Sambut HUT ke-494 Jakarta

PT JakLingko Indonesia menyiapkan program integrasi sistem pembayaran , tarif dan rute serta pengelolaan big data pengguna transportasi. 

Dok. Bank DKI
ILUSTRASI Penggunaan kartu Jaklingko dan JakCard dalam pembayaran angkutan publik. 

WARTAKOTALIVE.COM, PALMERAH - PT JakLingko Indonesia menyiapkan program integrasi sistem pembayaran , tarif dan rute serta pengelolaan big data pengguna transportasi di Jabodetabek. 

Corporate Secretary PT JakLingko Indonesia Ahmad Rizalmi mengatakan, program itu sejalan dengan HUT ke 494 Jakarta yang mengusung tema ‘Jakarta Bangkit’. 

"Yaitu semangat untuk bangkit dari persoalan kemacetan ibu kota dan mengembalikan geliat ekonomi yang menurun akibat pandemi Covid-19,” ucap Rizalmi, Senin (21/6/2021). 

Rencananya pada pertengahan Agustus 2021 akan diluncurkan Kartu Transportasi JakLingko yang baru sebagai bagian dari tahap pertama. 

Baca juga: Anies Baswedan Bangun Jalur Sepeda, Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP Ini Pertanyakan JakLingko

Baca juga: Seperti Jaklingko, MRT dan Transportasi Lainnya Akan Terhubung

“Dimana semua antarmoda transportasi sudah dapat saling terhubung (terintegrasi) dengan penggunaan satu kartu, dan kedepannya akan diterapkan dengan uji coba satu tarif,” ujarnya. 

Nantinya juga didukung aplikasi JakLingko untuk memudahkan warga bertransaksi menggunakan QR code untuk pembayaran, merencanakan tujuan, serta dapat memilih tiket berlangganan. 

"Kapan warga bisa dapat manfaat program ini? Nanti diawali fase pertama yakni pertengahan Agustus 2021,” ujar Rizamli. 

Sementara pengembangannya dilanjutkan pada fase kedua yang akan dilaksanakan pada Maret 2022.

Kemudian dilanjutkan fase ketiga pada September 2022.

Baca juga: Kini Naik Angkot Lebih Nyaman, Anies Luncurkan JakLingko dengan Fasilitas AC dan Pintu Otomatis

Baca juga: Gubernur Anies Sebut PT JakLingko Indonesia Bisa Jadi Acuan soal Kebijakan Transportasi

Rizalmi menuturkan, apabila program integrasi itu sudah terwujud maka pengguna kendaraan pribadi seperti kalangan milenial.

Serta kalangan profesi seperti pekerja, pelajar hingga ibu-ibu rumah tangga menjadi sasaran utama. 

“Bagi masyarakat akan mendapatkan berbagai kemudahan, keamanan, kenyamanan, kecepatan, serta tarif terjangkau menggunakan antarmoda transportasi umum,” tuturnya. 

Program integrasi pembayaran transportasi dan rute itu juga akan memberikan manfaat bagi pemerintah.

Khususnya terkait kebijakan penerapan tarif tepat sasaran dan mengurangi subsidi jangka panjang. 

"Pemerintah juga bisa mengurangi kemacetan dan memperbaiki kualitas udara ibu kota ketika nanti masyarakat beralih ke moda transportasi umum," ujar Rizalmi.

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved