Berita Jakarta
Anies Baswedan Langsung Pimpin Rapat Forkopimda setelah Dipanggil Jokowi di Istana
Anies Baswedan langsung memimpin rapat Forkopimda DKI Jakarta pasca-dipanggil Presiden RI Joko Widodo ke Istana Negara, Kamis (15/6/2021).
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Intan Ungaling Dian
WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung memimpin rapat Forkopimda DKI Jakarta pasca-dipanggil Presiden RI Joko Widodo ke Istana Negara, Kamis (15/6/2021).
Anies Baswedan beserta Forkopimda DKI Jakarta lainnya dipanggil karena kasus Covid-19 di Ibu Kota Jakarta meningkat sejak sepekan terakhir.
Hal itu dikemukakan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang juga hadir di Istana Negara.
“Tadi Pak Gubernur langsung memimpin rapat di DKI bersama Forkopimda setelah dari istana. Kami langsung menindaklanjuti dalam rencana aksi, dan segera kami laksanakan,” kata Ahmad Riza Patria di DPRD DKI Jakarta, Selasa (15/6/2021).
Dia menjelaskan, ada tiga arahan yang diberikan Jokowi kepada Forkopimda DKI.
Pertama soal upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memakai masker.
Baca juga: Kini Mudahnya Daftar dan Cari Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Berikut Caranya
Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 15 Juni 2021: Dosis Pertama 20.904.723, Suntikan Kedua 11.699.021 Orang
Pria yang akrab disapa Ariza itu mengatakan, penggunaan masker hingga 98 persen di masyarakat dapat mengurangi penyebaran Covid-19.
Kedua, Presiden RI meminta agar Forkopimda menguatkan penjagaan dan pengetatan protokol kesehatan di masyarakat.
Seperti pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) beberapa waktu lalu.
“Ketiga, pesan Bapak Presiden agar segera mempercepat program vaksinasi di Jakarta. Ditargetkan, sampai akhir Agustus itu bisa 7,5 juta orang,” ujarnya.
Dia menambahkan, pertemuan Forkopimda itu dihadiri Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Kapolda Metro Jaya Irjen Mohammad Fadil Imran.
Pangdam Jaya Mayjen TNI Mullyo Aji, Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Asri Agung Putra.
“Jadi, Presiden mengarahkan bagaimana kami mengatasi adanya peningkatan yang signifikan di DKI Jakarta dalam seminggu terakhir,” ujarnya.
Baca juga: Kepala Dinkes DKI Sebut Mutasi Covid-19 Baru Bikin Repot, Minta Masyarakat Waspada
Baca juga: Letkol M Arifin Minta Masyarakat Waspada karena Kasus Virus Covid-19 Sudah Lampu Kuning
Sebelumnya, Anies Baswedan memperpanjang masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro selama dua pekan.
Kebijakan itu mulai berlaku sejak Selasa (15/6/2021) sampai Senin (28/6/2021) mendatang.
PPKM mikro kembali diperpanjang karena kasus Covid-19 di Jakarta dinilai mengkhawatirkan sebagai dampak libur Lebaran pada Mei 2021.
"Selama dua minggu ini, kenaikannya konstan dan cenderung mengalami lonjakan. Hingga per 14 Juni 2021, kasus aktif di Jakarta mencapai 19.096, atau naik 9.000-an kasus,” kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti, Selasa (15/6/2021).
"Bahkan, beberapa hari ini pertambahan kasusnya mencapai 2.000, 2.300, 2.400, dan 2.700 kasus dengan kenaikan positivity rate yang juga signifikan di angka 17,9 persen," kata Widyastuti.
Anies Baswedan dipanggil Jokowi
Gubernur DKI Jakarta
Anies Baswedan
Presiden RI
Joko Widodo
Jokowi
Forkopimda DKI Jakarta
Ahmad Riza Patria
Wakil Gubernur DKI Jakarta
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah
Ketua IDI Tangsel Dipolisikan terkait Dugaan Penipuan, Kombes Trunoyudo: Sedang Kita Proses |
![]() |
---|
Bayi yang Meninggal Dicekik Ibu Kandung Segera Dimakamkan, Sang Ibu Langsung Dijebloskan ke Penjara |
![]() |
---|
Temui Massa Aksi Predator, PKS dengan Tegas Tolak Jalan Berbayar Bagaimana dengan PDI Perjuangan? |
![]() |
---|
NasDem Sebut Proyek Sodetan Ciliwung yang Dipuji Jokowi Dianggarkan di Era Anies Baswedan |
![]() |
---|
Henry Surya Divonis Bebas, LQ Indonesia Lawfirm: Peringatan Alvim Lim soal Mafia Hukum Terbukti |
![]() |
---|