Berita Nasional

Firli Bahuri Ajak Ribuan Pegawai KPK yang Dilantik Jadi ASN untuk Perang Badar Melawan Kurupsi

Firli mengatakan pernyataan perang ini didasari karena dia menilai korupsi merupakan kejahatan kemanusiaan.

Editor: Feryanto Hadi
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/aww
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyerukan perang badar terhadap korupsi kepada 1.271 pegawai KPK yang kini berubah status menjadi ASN.

Meski diisukan diboikot 700 pegawai KPK yang resmi menjadi ASN, pelantikan berjalan lancar.

Adapun ratusan pegawai KPK yang memboikot pelantikan disebabkan karena aksi solidaritas terhadap 75 pegawai KPK tak lolos ASN.

Baca juga: Pimpin Rapimnas Partai Berkarya, Muchdi PR Ganti Sejumlah Pengurus DPP yang Tak Loyal

Baca juga: Tempat Karaoke di Jakarta Segera Dibuka, Pengunjung Diwajibkan Swab Antigen

Baca juga: KPK Makin Runyam, 700 Pegawai Tak Mau Ikut Pelantikan Jadi ASN, Performa KPK Terancam Anjlok

Mereka tak lolos ASN karena gagal di sesi asesmen tes wawasan kebangsaan (TWK) yang penuh kontroversi.

Dalam pidato pelantikan para pegawai KPK berstatus ASN, Firli Bahuri banyak menyinggung Pancasila karena kebetulan bertepatan dengan hari lahir Pancasila 1 Juni 2021.

Salah satunya, dia mengatakan Pancasila bisa menjadi sumber kekuatan bagi bangsa Indonesia dalam perang badar melawan korupsi.

Seperti diketahui, Firli Bahuri resmi melantik 1.271 pegawai menjadi aparatur sipil negara (ASN) di Gedung Juang, Gedung Merah Putih KPK, Selasa (1/6/2021) sekitar pukul 13.30 WIB.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Pemprov DKI Jakarta Perpanjang PPKM Mikro

Adapun, 1.271 pegawai itu telah dinyatakan memenuhi syarat dalam asesmen tes wawasan kebangsaan (TWK).

Seperti disiarkan langsung oleh Kompas TV, prosesi pelantikan ini diikuti oleh 53 perwakilan pegawai, dan pegawai lainnya mengikuti prosesi pelantikan secara daring.

Tak tampak ada pemboikotan acara oleh sebagian pengawai KPK meski mereka lolos tes ASN.

Dalam kesempatan itu Firli juga melantik Sekjen KPK Cahya Hardianto Harefa dan Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan.

Firli juga menyampaikan pidatonya dalam kesempatan tersebut. Terdapat sejumlah poin penting yang ditegaskan mantan Kapolda Sumsel itu.

Baca juga: Hanya Berganti Merek Jadi Hero Supermarket, Tak Ada PHK Karyawan di Giant Ekspres Lebak Bulus

Perang Badar

Jenderal bintang tiga polisi itu langsung menyatakan perang badar melawan korupsi di Indonesia usai pegawainya jadi ASN.

"Dengan menjadi manusia yang adil dan beradab Insya Allah sila ketiga persatuan Indonesia akan menjadi kekuatan segenap bangsa indonesia dalam perang badar melawan korupsi," ucap Firli di Gedung Juang KPK, Jakarta Selatan, Selasa (1/6/2021).

Firli mengatakan pernyataan perang ini didasari karena dia menilai korupsi merupakan kejahatan kemanusiaan.

Ia menegaskan korupsi bukan hanya merugikan keuangan namun turut menghambat kemajuan negara.

Para pegawai diminta siap melakukan perang itu.

Baca juga: Mertua Dukun Pengganda Uang Bantah Polisikan Menantunya Soal Kasus Persetubuhan di Bawah Umur

Firli menegaskan perang dengan korupsi wajib digaungkan untuk membuat bangsa dan negara berhasil mencapai cita-citanya.

"Perang bersama melawan korupsi yang mengakar di negeri ini tentunya dengan mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Firli.

Firli mengatakan perang itu akan berlangsung sampai Indonesia bebas dari korupsi.

Jika belum, KPK tidak akan pernah menyatakan 'gencatan senjata'.

"Pemberantasan korupsi tidak akan berhenti sampai kita mati, sampai Indonesia, NKRI bebas dari korupsi," tutur Firli.

Baca juga: Fahri Hamzah: 1271 Pegawai KPK yang Dilantik Adalah Generasi Baru yang Lebih Baik

Firli juga meminta para pegawainya memperkuat integritas usai dilantik jadi ASN.

Independensi pegawai diminta tidak tergerus hanya karena berubah status.

"KPK adalah lembaga negara dalam rumpun eksekutif yang dalam pelaksanaan tugas dan wewenangnya bersifat independen dan bebas dari pengaruh mana pun," tandas Firli.

Isi Sumpah Janji ASN KPK

Pelantikan terhadap ribuan pegawai lembaga antirasuah tersebut digelar di Gedung Juang KPK, Jakarta Selatan, Selasa (1/6/2021).

Pelantikan tersebut hanya diwakilkan oleh 53 pegawai KPK yang hadir secara langsung ke Gedung Juang KPK.

Sementara sisanya, dilantik secara daring atau virtual dari kediamannya masing-masing.

Baca juga: Pasca Libur Lebaran Wilayah Zona Kuning Penyebaran Covid-19 di Kota Bekasi Bertambah Jadi 181 Lokasi

Pelantikan diawali dengan pengambilan sumpah janji Pegawai Negeri Sipil (PNS) oleh Firli Bahuri dan diikuti secara simbolis oleh perwakilan dua pegawai yang lolos TWK.

Kedua pegawai itu yakni, Sekretaris Jenderal (Sekjen) KPK Cahya Hardianto Harefa serta Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan.

"Sebelum saya mengambil sumpah janji pegawai negeri sipil, saya akan bertanya kepada saudara Cahya Harefa dan saudara Pahala Nainggolan. Apakah saudara beragama Kristen? Apakah saudara bersedia saya ambil sumpah?" ucap Firli kepada Pahala dan Cahya.

Berikut pembacaan sumpah janji PNS oleh Firli Bahuri yang diikuti oleh Cahya, Pahala, serta pegawai lainnya yang lolos TWK:

Baca juga: Gerai Giant Ekspres Lebak Bulus Bakal Berubah Jadi Hero Supermarket

Demi Tuhan Yang Maha Esa. Saya menyatakan dan berjanji dengan sungguh-sungguh, bahwa saya untuk diangkat sebagai PNS akan setia kepada Pancasila, UUD 1945, negara dan pemerintah.

Bahwa saya, akan mentaati segala peraturan perundangan yang berlaku dan melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan kepada saya, dengan penuh pengabdian, kesadaran, dan tanggung jawab.

Bahwa saya, akan senantiasa menunjung tinggi kehormatan negara, pemerintah, dan martabat PNS serta akan seantiasa dalam mengedepankan kepentingan negara daripada kepentingan sendiri seorang atau golongan.

Bahwa saya, akan memegang rahasia sesuatu yang menurut sifatnya atau menurut perintah, harus saya rahasiakan.

Bahwa saya, akan bekerja dengan jujur, tertib, cermat, dan bersemangat untuk kepentingan negara. Kiranya Tuhan menolong saya

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved