Bisnis
Dorong Kesuksesan Industri Garmen, Cotton Council International Rilis Program Cotton USA Solutions
Pelaku industri garmen di Thailand, Vietnam, Indonesia, dan Turki dapat mengikuti program ini dan saling berbagi pengalaman serta edukasi.
- CCI, organisasi nirlaba yang mempromosikan serat kapas AS dan produk kapas berkualitas di dunia
- CCI menjangkau lebih dari 50 negara melalui 20 kantor di seluruh dunia
- Cotton USA Solutions, ide inovatif yang menawarkan nilai tambah bagi pelaku industri garmen
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Cotton Council International (CCI) memiliki lebih dari 60 tahun pengalaman dalam mempromosikan serat kapas dan produk kapas AS untuk diperdagangkan.
Cotton Council International (CCI), di bawah National Cotton Council of America (NCC), adalah organisasi nirlaba yang mempromosikan serat kapas AS dan produk kapas yang diproduksi di seluruh dunia dengan merek dagang Cotton USA™.
CCI bekerja dengan pabrik pemintalan, produsen kain dan garmen, merek, pengecer, organisasi tekstil, pemerintah, dan USDA untuk memfasilitasi penggunaan kapas AS.
CCI saat ini telah menjangkau lebih dari 50 negara melalui 20 kantor di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Baca juga: Dukung Pengusaha Garmen Lokal, Cotton Council International Terus Promosikan Kapas Berkelanjutan
Baca juga: CCI Gelar Seminar Para Pelaku Industri Tekstil Tanah Air, Ini Manfaatnya Jadi Anggota Cotton USA
Cotton USA Solutions
CCI terus berkomitmen untuk memberikan solusi dan layanan bagi para pemain industri garmen global serta pelanggan sebagai bagian dari Cotton USA Solutions® - lima program pengembangan bisnis untuk meningkatkan keahlian sudah diberikan pada lebih dari 1.500 pabrik di 50 pabrik negara.
“Sebagai bentuk dukungan untuk para pemain industri tekstil ini, industri kapas AS telah meluncurkan Cotton USA Solutions sebagai ide inovatif yang menawarkan nilai tambah tentang bagaimana para pelaku industri melakukan bisnis dan meningkatkan produktivitas.” kata Anh Dung (Andy) Do, Perwakilan CCI di Indonesia, dalam pernyataan resminya, Senin (24/5/2021).
Pelaku industri garmen di Thailand, Vietnam, Indonesia, dan Turki dapat mengikuti program ini dan saling berbagi pengalaman serta edukasi.
Baca juga: Kolaborasi BAKTI Kominfo dan idEA Bikin Literasi Digital Hibrid dan Bantuan Akses Permodalan UMKM
Baca juga: Teratas dalam Deretan TV Premium LG 2021, Keunggulan TV OLED evo Tak Cuma Kualitas Gambar
Mill Exchange Program
Mill Exchange Program telah dilakukan di 7 negara (Vietnam, Thailand, Indonesia, India, Bangladesh, Pakistan, dan Turki) dengan 50-100 peserta di setiap negaranya.
Riset yang dilaksanakan oleh Yehia Elmogahzy dan David Sasso untuk Cotton Council International memberikan gambaran bahwa perusahaan yang mengikuti Mill Exchange Program mengalami efisiensi sebesar 18.5% terkait biaya produksi dan pemrosesan serat kapas AS.
Dalam Mill Exchange Program, partisipan akan diundang untuk mengikuti ikut tur ke fasilitas pabrik yang telah memiliki kapasitas dalam melakukan produksi sehingga dapat memperlihatkan setiap proses mereka, dari gudang ke tempat pemintalan yang nantinya dapat diaplikasikan ke bisnis mereka di negaranya masing-masing.
Baca juga: Akselerasi Pertumbuhan Industri Kerajinan dan Batik, Kemenperin Dorong Penggunaan Teknologi Digital
Baca juga: Halal Modern Valley di Banten Bakal Menjadi Klaster Industri Halal Terbesar Pertama di Indonesia
Mill Mastery Course
Mill Mastery Course adalah solusi di mana CCI bermitra dengan begitu banyak pabrik di seluruh dunia, CCI telah mengumpulkan pengetahuan-pengetahuan penting yang akan dibuat menjadi kursus, buku teks, atau keduanya untuk para pelaku industri.
Cotton Council International (CCI)
Tentang Cotton Council International (CCI)
Cotton Council International (CCI) Indonesia
Cotton USA
Cotton USA Solutions
industri garmen
industri tekstil
petani kapas
kapas
Anh Dung Do Perwakilan CCI di Indonesia
Dr Anh Dung (Andy) Do CCI Indonesia
industri kapas
Kerap Hadirkan Artis, Pollux Mal Chadstone Jadi Pusat Hiburan Ternama di Cikarang |
![]() |
---|
Pemerataan Ekonomi Daerah, AEON Store Bakal Buka 10 Gerai Baru hingga Tahun 2025 |
![]() |
---|
Dua Dokter Wanita Asal Indonesia Indonesia Masuk Program Pengembangan Startup Kohort 08 dari Surge |
![]() |
---|
Cara Unik Pikolite Supaya Dikenal Orang, Pasang Nama di Helicity Bell 505 dan Ajak Terbang Bersama |
![]() |
---|
Khusus untuk Pemilik Usaha, Ini Keunggulan Layanan Youtap BOS |
![]() |
---|