Klaster Lebaran

Klaster Lebaran di Cilangkap, 41 Warga Positif Virus Corona Dirujuk ke Sejumlah Fasilitas Kesehatan

Kekhawatiran terjadinya klaster Lebaran, akhirnya terbukti. Sebanyak 80 warga di Cilangkap positif virus corona.

TRIBUNJAKARTA.COM/NUR INDAH FARRAH AUDINA
Swab test antigen dan PCR test masal warga di RT 03 RW 03 Kelurahan Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (20/5/2021). Dari tes tersebut didapat 80 warga positif virus corona. 

Vaksinasi perusahaan ini terus didorong, karena kalau sampai ada klaster di industri kemungkinan perusahaannya  akan  tutup sementara.

Saat ini Pemkab Bogor masih konsentrasi vaksinasi pelayan publik dan warga lansia.

Baca juga: Klaster Lebaran Covid-19 Mulai Muncul, Polda Metro Tracing Pemudik di Kampung Makasar Jaktim

Baca juga: Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor Gelar Tes Antigen Bagi Warga yang Mudik, Antisipasi Ledakan Kasus

Untuk Nakes sudah 95 persen hampir 100 persen sudah di vaksin, petugas publik 36,86 persen, lalu Lansia masih didorong untuk vaksinasi karena targetnya belum mencapai yaitu baru enam persen.

"Banyak lansia yang takut dan tidak mau, kita masih memiliki cadangan 6.400 file," tuturnya.

Ia juga meminta, kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor khususnya pengguna sarana publik seperti kereta, untuk melakukan Prokes dengan ketat dan melakukan vaksinasi, agar varian baru Covid-19 tidak masuk ke Kabupaten Bogor.

Menurut Ade, beberapa kecamatan paling rawan di Kabupaten Bogor  yaitu Cibinong, Gunung Putri, Cileungsi.

"Setiap hari selalu ada kasus di tiga kecamatan ini. Apalagi yang berbatasan dengan Jakarata dan Bekasi atau daerah yang dilalui kereta api seperti Bojonggede," pungkasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved