Waketum MUI Minta Semua Pihak Maafkan Dosa dan Kesalahan Tengku Zulkarnain
Anwar menyebut, semasa hidupnya Tengku Zulkarnain kerap menyiarkan dakwah ke berbagai penjuru pelosok di negeri ini.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas turut berdukacita atas meninggalnya Tengku Zulkarnain, Senin (10/5/2021).
Anwar mengatakan, selama mengenal Tengku Zulkarnain, ia melihat sosok almarhum merupakan seorang dai atau ustaz yang konsisten melakukan dakwah dalam kesempatan apa pun.
"Di mata saya Ustaz Tengku Zulkarnain adalah seorang ulama, dai atau ustaz yang baik dan konsisten di jalur dakwah," tuturnya saat dihubungi Tribunnews, Selasa (11/5/2021).
Baca juga: Rizieq Shihab Mengaku Kirim Surat Protes kepada Raja Arab Saudi, Baru Akhirnya Cekal Dicabut
Anwar menyebut, semasa hidupnya Tengku Zulkarnain kerap menyiarkan dakwah ke berbagai penjuru pelosok di negeri ini.
Bahkan, kata dia, almarhum keliling dunia untuk menyiarkan dakwah Islamnya.
Setidaknya, kata Anwar, sudah ada 20 negara yang dikunjungi Tengku Zulkarnain untuk berdakwah.
Baca juga: Dites Acak, 4.123 Pemudik Dinyatakan Positif Covid-19
"Saya rasa sudah lebih 20 negara yang beliau kunjungi untuk kepentingan dakwah," ungkap Anwar.
Oleh karena itu, dia meyakini kepergian Tengku Zulkarnain memberikan dukacita mendalam untuk masyarakat luas.
Sebab, kata Anwar, setiap kali Tengku Zulkarnain menyampaikan dakwahnya, banyak sekali jemaah yang menyukainya.
Baca juga: LIVE STREAMING Konferensi Pers OTT KPK Terhadap Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat
Terlebih, menurutnya, Tengku Zulkarnain merupakan dai yang apa adanya dalam menyampaikan isi materi dakwahnya.
"Oleh karena itu kepergian beliau telah membuat banyak orang bersedih, karena merasa kehilangan sosok ulama, ustaz, dan dai yang mereka sayangi dan kagumi," ucapnya.
Anwar mengajak seluruh masyarakat untuk dapat memaafkan kesalahan almarhum, baik yang disengaja maupun tidak.
Baca juga: UPDATE Vaksinasi Covid-19 RI 10 Mei 2021: Dosis Pertama 13.475.087, Suntikan Kedua 8.755.256 Orang
Dirinya juga turut memanjatkan doa agar segala amal ibadah almarhum dapat diterima di sisi Allah SWT.
"Untuk itu saya memohon dengan sangat kepada semua pihak, agar dapat memaafkan dosa dan kesalahan beliau kalau ada."
"Agar kepergiannya menghadap Allah SWT benar-benar bersih dari dosa, baik kepada Allah SWT maupun kepada sesama," tuturnya.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Indonesia 10 Mei 2021: Pasien Baru Tambah 4.891, Sembuh 6.338 Orang, 206 Wafat
Tengku Zulkarnain sempat dirawat di RS Tabrani Pekanbaru, Riau, karena terpapar Covid-19 .
Ia diketahui positif Covid-19, saat akan melanjutkan perjalanan ke Sumatera Utara (Sumut), kampung halamannya.
Baca juga: Klarifikasi Wilmar Group Soal Gugatan Farma Internasional: Kami Selalu Menghadiri Sidang
Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nazir menjelaskan, mantan Wakil Sekretaris Jenderal MUI yang berdarah Melayu Deli Sumatera Utara sudah dirawat di Pekanbaru selama sepekan.
"Beliau sudah dirawat sejak tanggal 3 Mei 2021," kata Mimi yang juga Koordinator Satgas Covid 19 Riau, Senin (10/5/2021).
Sebelumnya, beredar informasi pada Senin (10/5/2021) sore, Tengku Zulkarnain meninggal dunia di Pekanbaru, Riau.
Baca juga: Gaduh Bipang Ambawang, Tim Komunikasi Istana Dinilai Sudah Sangat Layak Dievaluasi
Informasi ini awalnya dikirim Diana Tabrani, pemilik RS Tabrani, tempat Tengku Zulkarnain dirawat karena positif Covid-19.
"Innalillahi wa innailaihi rooji'un."
"Telah berpulang ke Rahmatullah Ust. Tengku Zulkarnain."
Baca juga: Ucapan Jokowi Soal Bipang Ambawang Bikin Gaduh, Anggota Komisi VI DPR: Kok Lutfi yang Minta Maaf?
"Semoga amal ibadah beliau diterima Allah SWT."
"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan," begitu bunyi postingan Diana Tabrani di sebuah grup WhatsApp.
Pernah Diperiksa Sebagai Saksi Kasus Abu Janda Soal Cuitan Islam Arogan
Bareskrim Polri memeriksa Tengku Zulkarnain sebagai saksi dalam kasus cuitan Permadi Arya alias Abu Janda soal Islam arogan, Senin (8/2/2021).
"Iya benar," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono saat dikonfirmasi, Senin (8/2/2021).
Rusdi menyampaikan, Tengku Zul telah menghadiri pemeriksaan di Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri.
"Iya sedang dalam pemeriksaan," ujarnya.
Tengku Zul pun memosting kehadirannya di Bareskrrim, di akun Twitter@ustadtengkuzul.
"Sedang menunggu saat akan diperiksa sebagai saksi kasus "ISLAM AGAMA AROGAN" Abu Janda, di Bareskrim Polri, Jalan Terunojoyo, Jakarta," tulisnya, Senin siang.
• Isu Kudeta Bikin Popularitas dan Favorabilitas AHY dan Demokrat Melejit, Moeldoko Juga
Sebelumnya, Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan terhadap Tengku Zulkarnain, sebagai saksi dalam kasus cuitan Permadi Arya alias Abu Janda soal Islam arogan, Rabu (3/2/2021) hari ini.
"Benar mas (Tengku Zul dijadwalkan diperiksa Rabu)," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono saat dikonfirmasi, Selasa (2/2/2021).
Kendati demikian, Rusdi menyampaikan Tengku Zul telah memberikan informasi kepada penyidik untuk tidak menghadiri pemeriksaan.
• DAFTAR Terbaru 63 Zona Merah Covid-19 di Indonesia: Jawa Tengah Tetap Mendominasi, Jakarta Sumbang 5
Sebab, dia tengah ada kegiatan di Medan, Sumatera Utara.
"Tapi yang bersangkutan memberi kabar ke penyidik tidak bisa hadir karena masih di Medan, maka akan dijadwal ulang," papar Rusdi.
Polri tidak menjelaskan lebih lanjut perihal jadwal pemanggilan berikutnya kepada Tengku Zul. Ia hanya memastikan pemeriksaan telah dijadwalkan ulang. (Rizki Sandi Saputra)