Tragis,3 Sopir Ini Tewas Tertimpa Truk yang Sedang Dibantu Mengganti Ban Pecah di Tol Purbaleunyi

WARTAKOTALIVE.COM, PURWAKARTA -- Peristiwa tragis dialami tiga orang sopir  di Tol Purbaleunyi, Purwakarta, Sabtu (1/5/2021).

Ketiganya tewas tertimpa truk milik rekannya di jalan tol tersebut.

Ceritanya para sopir truk apes itu hendak membantu rekannya yang alami pecah ban di Tol Purbaleunyi.

Baca juga: Dongkrak Lepas Saat Ganti Ban, Tiga Sopir Tewas Tertimpa Badan Truk di Purwakarta, Ini Kronologisnya

Baca juga: KKB Papua Dilabeli Teroris, Densus 88 Bisa Tangkap Pendukung di Medsos Seperti Veronica Koman

Di luar dugaan, dongkrak truk lepas hingga braak truk rubuh dan menimpa tubuh mereka.

Kejadian begitu cepat hingga ketiga sopir tersebut tak mampu menyelamatkan diri.

Berdasarkan pemeriksaan sementara pihak kepolisian, para korban tertimpa truk akibat dongkraknya terlepas.

Ketiga jenazah dibawa ke kamar pemulasaran Rumah Sakit Abdul Radjak, Purwakarta.

Kasatreskrim Polres Purwakarta, AKP Fitran Romajimah menjelaskan kejadian ini berawal ketika truk bermuatan pakan ternak bernomor polisi Z 8892 EZ yang dikendarai oleh Heri Sutriana.

Baca juga: KAI Commuter Sebut Jumlah Penumpang KRL Turun 7,1 Persen selama Bulan Ramadan

Kendaraan ini datang dari arah Jakarta menuju Bandung.

"Saat di kilometer 77 tepatnya wilayah Maracang, Purwakarta, truk alami pecah ban."

"Lalu, mobil itu berada di bahu jalan tol hingga datang tiga rekannya yang juga membawa truk, yakni Sandi, Nanda, dan Jajang mencoba membantu mengganti ban," katanya.

Nahas, karena bobot muatan truk yang berat dan kurangnya keseimbangan posisi dongkrak, AKP Fitran menyebut dongkrak patah dan ketiga sopir yang berada di bawah tertimpa badan truk.

"Sopir truk yang alami pecah ban masih jalani pemeriksaan di Satreskrim Polres Purwakarta," katanya.

Baca juga: Dipanggil TC Timnas, Pemain Muda Persita Alta Ballah Dapat Wejangan dari Pelatih dan Ayah Sendiri

Kesaksikan Sopir

Para sopir truk korban pecah ban masing-masing bernama Sandi (27) warga Kampung Ciroyom Hilir RT 31/11, Kecamatan Cipeundeuy, Bandung Barat.

Nanda Pratama Putra (37) warga Majahlega RT 2/12, Rancasari, Kota Bandung.

Sedang Jajang warga Cianjur.

Ketiganya tertimpa setelah mencoba membantu rekannya bernama Heri Sutriana (38).

Heri warga Kampung Cibungur, Desa Cintamula, Sumedang, yang saat itu truknya bernomor polisi Z 8892 EZ di kilometer 77 arah Jakarta-Bandung alami pecah ban.

Heri menuturkan, peristiwa ini terjadi dini hari tadi.

Para korban bersamanya tengah beriringan membawa truk muatan pakan sapi dari Cibitung menuju Cianjur.

Namun, saat di kilometer 77 tol Purbaleunyi, tepatnya di Kampung Cigelam/Maracang, truk yang dikemudikan Heri bermuatan pakan 15 ton alami pecah ban.

"Tiga korban ini berniat membantu saya dengan memasangkan dongkrak."

"Tapi, saat melepaskan baut ban pecah dan posisinya ada di bagian dalam, dongkrak yang dipasang itu lepas dan truk jatuh miring tepat di ketiga korban di bawahnya," katanya seraya menyebut ketiganya tewas di lokasi kejadian.

Kini, kasus kecelakaan ini tengah ditangani oleh Satreskrim Polres Purwakarta. Sementara para korban tewas sudah berada di Rumah Sakit Abdul Radjak, Purwakarta. 

Jalan Tol Purwakarta-Bandung-Padaleunyi (Purbaleunyi) sepanjang hampir 123 km merupakan jalan tol yang membuat jarak antar Jakarta dan Bandung menjadi sangat dekat.

Jalan tol yang dioperasikan oleh Cabang Purbaleunyi ini pada awalnya mengoperasikan jalan tol ruas Padalarang-Cileunyi sepanjang 58,5 km sejak 1991.

Pada tahun 2005, diengan dioperasikannya proyek jalan tol Cipulrang sepanjang 64,4 km, maka lengkaplah Jalan Tol Purbaleunyi menjadi salah satu ruas terpanjang yang menghubungkan kota Bandung dan Jakarta melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Baca juga: Hari Buruh, GSBI Berdemo di depan Patung Kuda Monas: Buruh Menuntut Kesejahteraan Kawan-kawan!

Jalan Purbaleunyi, terutama ruas Cikampek-Padalarang, merupakan jalan tol panoramic, yang memiliki pemandangan spektakuler.

Jalan tol yang melintasi berbagai bukit dan jurang ini selain menjadi jalan penguhubung Jakarta-Bandung juga memiliki nilai pariwisata yang tinggi.

Sehingga banyak tempat istirahat modern di Jalan tol ini juga menawarkan pemandangan sebagai daya tariknya.

Kecelakaan di Tol Cipali

Beberapa waktu lalu, terjadi Kecelakaan di jalur Tol Cipali Km 122+200 jalur B, pada Senin (22/3/2021) pagi, satu orang dilaporkan tewas dalam kejadian tersebut. 

Mobil berjenis micro bus Daihatsu Luxio bernomor polisi B 2834 BFU tersebut ditumpangi lima orang dan satu orang sopir.

Baca juga: Polisi Harus Lepas Munarman Jika dalam 21 Hari Tak Bisa Buktikan Terlibat Terorisme

Dikatakan Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Kanit Laka) Polres Subang, Ipda Suharyadi, kejadian kecelakaan tersebut berlangsung sekitar pukul 06.30 WIB.

"Saat ini korban sudah dilarikan ke Rumah Sakit Abdul Rajak Purwakarta, yang meninggal memang ada satu orang," kata Ipda Suharyadi ketika dikonfirmasi Tribun melalui sambungan telepon, Senin (22/3/2021).

Masih dijelaskan Ipda Suharyadi mengenai kronologis kecelakaan, pihaknya menduga sang sopir yang datang dari arah Palimanan menuju Jakarta kurang mahir dalam berkendara.

"Menurut keterangan dan hasil olah TKP, pada saat melaju dia kurang antisipasi tidak jaga jarak aman, sehingga menabrak bagian belakang truk yang kebetulan ada di depannya," paparnya.

Kabar mengenai truk yang terlibat sendiri telah kabur, diungkap Ipda Suharyadi korban meninggal dunia ditempat ada satu orang.

"Yang luka itu ada lima orang dua di antaranya luka berat sisanya luka ringan, yang satu memang meninggal di lokasi," imbuhnya.

Baca juga: Gandeng WhatsApp, Femina Gaungkan Inovasi bagi Wanita Wirausaha Indonesia via Cerita Bisnisku

"Pihak kami sedang disana, beberapa korban yang yang sedang dirawat di Rumah Sakit Abdul Rajak, sedang kami mintai keterangan," katanya.

Mengenai identitas para korban ia merinci, identitas para korban, yang meninggal dunia merupakan sang sopir atas nama, Indra Kurniawan (24) asal Banyumas.

Sedangkan yang luka berat dua orang, Jesika Helen (20) warga Kebumen Jawa Tengah, Riwoko (33) warga Cilacap Jawa Tengah.

"Untuk yang luka ringan masing-masing, Ida Saidan (26) masih warga Cilacap, kemudian Bambang Prayitno (25) warga Kebumen dan Mei Setiono (28) warga Tasikmalaya." pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Kecelakaan Maut di Tol Purbaleunyi, 3 Orang Sopir Tewas Tertimpa Truk Saat Mengganti Ban yang Pecah,