Kecelakaan Alutsista

KISAH Danseskoal Alami Blackout di KRI Nanggala-402, Kapal Turun 90 Meter Hanya dalam Waktu 10 Detik

Saat itu, tutur Iwan, situasi blackout terjadi pada tengah malam, saat dirinya sedang beristirahat di tempat tidur bertingkat.

TRIBUNNEWS/FRANSISKUS ADHIYUDA
Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto saat konferensi pers di Mabes AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (27/4/2021). 

"Semua karena saya pernah mengalaminya, merangkak megang itu pintu-pintu itu sampai ke depan," tutur Iwan.

Iwan pun mengatakan, masalah akhirnya diatasi setelah kepala kamar mesin (KKM) yang saat itu bertugas, mengembuskan tangki pemberat pokok dan tangki tahan tekan, sehingga kapal selam bergerak naik.

Ternyata, blackout terjadi karena ada salah satu sekring (fuse) yang terputus.

Baca juga: Wakil Ketua Komisi III DPR: Tingkah Laku Tunjukkan Munarman Memiliki Ideologi Berbeda dari Pancasila

"Ada satu fuse yang putus, padahal kita enggak tahu fuse itu di mana."

"Tapi karena kecanggihan KKM pada saat itu, langsung bisa ketahuan, langsung bisa diperbaiki. Alhamdulillah saat itu," beber Iwan.

Sebelumnya, Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan, Kapal Selam KRI Nanggala-402 dipastikan tenggelam dan 53 awak kapal telah gugur.

Baca juga: Pondok Pesantren Rizieq Shihab Tak Berizin karena Belum Didaftarkan ke Kementerian Agama

Bagian KRI Nanggala-402 telah ditemukan setelah dilakukan upaya pemindaian oleh KRI Rigel.

"KRI Rigel telah melakukan pemindaian secara lebih akurat di lokasi tersebut."

"Menggunakan multibeam sonar dan magnetometer," ungkapnya dalam konferensi pers, Minggu (25/4/2021), dikutip dari siaran langsung YouTube Kompas TV.

Baca juga: Prabowo-Puan Diprediksi Unggul di Pilpres 2024 Versi Survei Indomatrik, Anies Baswedan-AHY Runner Up

"Telah menghasilkan citra bawah air yang lebih detail," imbuhnya.

Tim pencarian berhasil menemukan sejumlah bagian dari KRI Nanggala-402.

Panglima TNI lalu menyampaikan, KRI Nanggala-402 dipastikan tenggelam dan seluruh awak kapal gugur.

Baca juga: Lebih dari 72 Jam Belum Ditemukan, Kadispenal Yakin 53 Kru KRI Nanggala-402 Menghemat Oksigen

"Meliputi kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selang timbul, bagian kapal yang lain termasuk baju keselamatan awak kapal."

"Berdasarkan bukti-bukti autentik tersebut, dapat dinyatakan bahwa KRI Nanggala-402 telah tenggelam dan seluruh awaknya telah gugur," ucap Marsekal Hadi.

Kronologi Hilang Kontak

Bukti autentik KRI Nanggala 402 tenggelam sejak hilang kontak saat latihan di Perairan Bali pada Rabu (21/4/2021) dini hari kemarin hingga Kamis (22/4/2021) siang, belum ditemukan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved